MenaraToday.Com - Toba :
Sejalan dengan komitmennya untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat, PT Toba Pulp Lestari, Tbk (TPL) kembali hadir berkontribusi dengan membedah rumah tidak layak huni milik Maruli Sirait (80) salah seorang warga Desa Bius Gu Barat Kecamatan Parmaksian Kabupaten Toba Provinsi Sumut, Jumat (27/8/2021).
Melalui pengajuan oleh Pemerintahan Desa Bius Gu Barat, TPL langsung respek memberikan perhatian untuk melakukan Program Bedah Rumah bagi rumah tidak layak huni yang benar-benar membutuhkan perhatian lebih, salah satunya milik Maruli sirait.
Dalam acara serah terima tersebut, PT TPL menyerahkan bangunan rumah baru ini secara langsung kepada penerima bantuan yang juga turut dihadiri oleh Camat Parmaksian Paiman Butarbutar dan Pemerintah Desa Bius Gu Barat.
Maruli Sirait (80), sebagai penerima bantuan bedah rumah adalah seorang ibu yang hidup sebatang kara selama enam tahun di desa tersebut dan kesehariannya hanya bekerja sebagai petani. Maruli tinggal disebuah rumah yang hanya terbuat dari papan tipis dan beralaskan tanah tanpa penerangan listrik dirumahnya.
Dengan kondisi rumah yang hanya berukuran 2 x 5 meter saja, Maruli melakukan segala aktivitasnya, bahkan hasil pertaniannya juga disimpan didalam rumah kecil itu.
"Saat hujan lebat, aku terpaksa keluar rumah dan meminta tolong untuk menumpang nginap dirumah orang lain, akibat rumahku banjir" ujar Maruli bernada sedih, seraya mengusap air matanya.
Namun berkat perhatian TPL dengan memperbaikinya, kini aku sudah nyaman menempatinya. Selain banjir yang tidak perlu ditakutkannya lagi, penerangan listrik yang sudah terpasang, membuat Maruli kini telah nyaman menempati rumahnya.
_Terima kasih kepada TPL yang sudah membantu membangun rumahku, aku sangat senang mendapatkan pertolongan ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalaskan kebaikan ini kepada pihak TPL" ujar Maruli.
Burhanuddin Sirait selaku Kepala Desa Bius Gu Barat mengatakan bahwa dari 285 KK warganya, Maruli Sirait adalah salah satu warga desanya yang tinggal di dalam rumah dengan kondisi tidak layak huni.
"Dengan adanya respon positif dari PT TPL, kini warganya dapat tinggal dengan nyaman setelah menerima bedah rumah itu", kata Burhanuddin.
"Atas nama pemerintah desa, kami sangat berterimakasih kepada pihak TPL atas bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat desa kami. Kami berharap untuk kedepannya tetap terjalin hubungan yang baik dan berkelanjutan serta saling mendukung dari TPL", ujar Burhanuddin.
Staff Community Development (CD) PT TPL, Hema Butarbutar mengatakan bahwa perusahaan akan selalu hidup berdampingan dengan masyarakat disekitar operasional perusahaan. Untuk itu, perusahaan berkomitmen untuk dapat hadir berkontribusi memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
"Semoga dengan program bedah rumah ini, Ibu Maruli yang menerima manfaat, dapat tinggal dengan aman, nyaman dan bahagia, serta diberikan kesehatan dan lindungan dari Tuhan Yang Maha Esa", ujar Hema.(J.Tambunan)