 |
| Aan (40) Warga Cikulur Kab. Lebak penderita tumot ganas dileher butuh biaya untuk berobat ke jakarta. |
Menaratoday.com BANTEN, Lebak-Setelah mendapatkan laporan ada salah satu warganya yang sedang mengalami kesulitan, Camat Cikulur, Dr. H. Iyan Fitriyana S.Hi, M.Pd. bergerak cepat mengunjungi Aan (40), warga tidak mampu yang menderita tumor dileher. Jumat, (24/09/21).
Aan (40) ibu tiga orang anak ini, merupakan warga Kampung Golodok Rt 001 / Rw 001, Desa Sukaharja, Kecamatan Cikulur yang kini tinggal di rumah saudaranya. Tepatnya di Kampung Parage, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak-Banten.
Aan menderita tumor di lehernya, dengan kondisi sangat memprihatinkan. Hingga dirinya kesulitan untuk melakukan aktifitas sehari-hari, bahkan hanya bisa duduk dan terbaring di tempat tidur.
 |
| Camat Cikulur, DR. H. Iyan Fitriyana, S.Hi, M.Pd. Saat kunjungi Aan dikediamannya. Jum'at (24/09/21). |
Camat Cikulur DR. H. Iyan Fitriyana, S.Hi, M.Pd. mengatakan, hari ini dirinya bersama jajaran kecamatan Cikulur telah mendapatkan informasi, bahwa ada salah satu warga yang sedang mengalami sakit tumor. Hingga membutuhkan bantuan dan sentuhan, baik dari pemerintah atau pun dari para dermawan.
"Alhamdulillaha hari ini saya dapat berkunjung dan melihat secara langsung ke kediaman ibu Aan, kedatangan saya ke sini adalah spontanitas, ini tanggung jawab kita semua untuk dapat saling membantu antar sesama." Kata Iyan
Disela perbincangan, Iyan terlihat memberikan nasihat kepada suami dari ibu Aan agar bisa sabar, dan kuat dalam menjalani ujian yang saat ini sedang dialami keluarganya.
"Mudah-mudahan dari semua ujian yang allah berikan ada hikmahnya, sehingga ini dapat meningkatkan keimanan kita kepadanya, dan terima kasih kepada semua yang telah terlibat, baik dari instansi kepemerintahan, para dermawan, juga kepada masyarakat yang sudah memberikan bantuan dan supportnya untuk saudara kita yang saat ini sedang mendapatkan ujian." Ucapnya.
Sementara itu, Ajiji suami dari ibu Aan mengucapkan, terima kasih kepada pemerintah, tokoh masyarakat dan masyarakat setempat, juga kepada rekan- rekan Jurnalis/Media yang sudah meluangkan waktu. Tenaga, pikiran, dan bantuan nya, sehingga dirinya merasa tenang dan tidak panik dengan keadaan istrinya saat ini.
"terima kasih atas kunjungan dari pak camat Cikulur beserta jajaran yang telah memberikan bantuan dan support nya, juga nasehat kepada saya dan keluarga agar bisa sabar dalam menjalani ujian ini. Istri saya menderita tumor dibagian leher sudah 6 bulan lamanya, dan sempat menjalani pengobatan juga di RSUD Ajdidarmo Rangkasbitung selama tiga hari," ujarnya
Lanjut Ajiji, karena tidak ada perubahan, bahkan kini kondisinya malah semakin menghawatirkan. dirinya berharap istrinya mendapatkan pengobatan di Rumah Sakit yang ada di Jakarta. Agar istrinya (Aan) bisa di tangani oleh dokter khusus yang membidangi penyakit tersebut.
"Alhamdulillaha hari ini saya telah kedatangan Pak Camat bersama tokoh masyarakat Kampung Parage, juga hadir teman-teman dari Wartawan yang siap membantu untuk memfasilitasi istri saya agar di rawat di Rumah Sakit Kanker Darmais yang ada di jakarta." Ucapnya.
Ajiji juga berharap, ada bantuan baik dari pemerintah, para dermawan dan pengusaha. Untuk biaya hidup sehari-hari nanti selama menjalani pengobatan di Rumah Sakit di Jakarta" ungkapnya.
Ajiji juga mengaku, sangat bangga dan puas akan keperdulian dan bukti kasih sayang dari camat Cikulur kepada keluarganya, yang telah meluangkan waktunya.
"Mudah-mudahan semua amal ibadah beliau diterima dan dilipat gandakan Allah subhana hu wata'ala." Pungkas Ajiji. (ila)