MenaraToday.Com - Simalungun :
Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu bersama Nyonya Romy Mariani Eddy Berutu menghadiri Launching Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang diprakarsai Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) yang langsung dihadiri Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan
Selain menghadiri Launching Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Bupati Dairi juga membuka stand hasil produk dari berbagai pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Dairi,"Ujar Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu usai mengikuti Launching Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Hotel Niagara
Bupati Dairi juga menjelaskan, bahwa masyarakat Kabupaten Dairi mayoritas sabagai petani dan merupakan salah satu daerah pensuplai hasil hasil komoditi pertanian hingga ke luar daerah, namun seiring dengan perkembangan teknologi hasil dari pertanian kita diproduksi menjadi produk olahan
Dari berbagai hasil olahan para pelaku UMKM di Kabupaten Dairi banyak yang sangat menonjol dan diminati masyarakat, salah satunya kopi Sidikalang yang sangat terkenal ditengah-tengah masyarakat luas, selain itu, hasil tenun putra putri Dairi juga tak kalah indahnya dengan Daerah lain, " Ujar Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu usai mengikuti Launching Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Niagara Hotel Parapat, Jumat (12/11/2021).
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ( Kemenko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam sambutannya mengapresiasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena telah menyelanggarakan Germas BBI melalui festival Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Toba Vaganza di Parapat dan juga memainkan peranannya sebagai akses mendanai pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya
Luhut juga menerangkan bahwa 64 juta kelompok UMKM tersebar di seluruh Indonesia dan pada tahun 2024 ditargetkan 32 juta UMKM diantaranya akan masuk di market on boarding sehingga semua penjualan produk dapat dilakukan melalui digitalisasi.
"Ini merupakan dukungan nyata bagi pelaku UMKM yang memiliki peranan penting sebagai tulang punggung untuk meningkatkan ekonomi," Ujar Luhut Panjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ( Kemenko Marves ) Luhut Binsar Pandjaitan juga meminta Ketua Dewan Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) agar menertipkan pinjaman-pinjaman ilegal yang dapat mencekik masyarakat dan khususnya para pelaku UMKM yang hemdak mengembangkan usahanya.
Dirinya juga menghimbau para pelaku UMKM dan seluruh masyaralat tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covod-19 karena pengendalian pandemi merupakan bagian yang penting dalam pertumbuhan dan pemulihan ekonomi Nasional
Kepala Dewan Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso mengatakan tujuan pegelaran festival UMKM Toba Vaganza Ini merupakan bentuk dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan seluruh jasa keuangan kepada pelaku UMKM di Indonesia sehingga bentul-betul menjadi penyokong ekonomi di Indonsia," Ungkap Wimboh Santoso
Wimboh Santoso juga mengatakan, sejauh ini pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan pemulihan ekonomi dan saat sebanyak 80 UMKM mengikuti Festival UMKM Toba Vanganza yang digelar di Medan dan kawasan Danau Toba.
Selain itu, Kepala Dewan Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso juga mengatakan pihaknya juga mendorong permodalan UMKM melalui jasa perbankan melalui Kredit usaha Rakyat ( KUR ) kepada pelaku UMKM dengan suku bunga yang relatif rendah.
Dirinya juga berharap kehadiran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus dapat menjadi berkah kepada pelaku UMKM dan berjanji produk UMKM dari kawasan Danau Toba go internasional beberapa tahun kedepan "Ini target kita, beberapa tahun ke depan produk UMKM dari kawasan Danau Toba akan go internasional dan ini bukan sekedar pencitraan,"Ujar Santoso.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi diwakilkan Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Pemprovsu Afifi Lubis, Dalam sambutannya menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada OJK dan seluruh lembaga jasa keuangan di Sumatera Utara yang telah berperan aktif sehingga proses pemulihan ekonomi nasional khususnya untuk sektor UMKM berjalan dengan baik hingga saat ini
Afifi Lubis juga mengatakan, sebagaimana kita ketahui pandemi covid-19 telah memberi dampak yang signifikan bagi para pelaku usaha dan masyarakat Sumatera Utara dan berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk membangkitkan kembali perekonomian masyarakat di Sumatera Utara
"Untuk mengakselerasi laju perekonomian Sumatera Utara kami melihat peran industri jasa otoritas keuangan dalam memperluas akses keuangan masyarakat mutlak diperlukan untuk membangkitkan kembali ekonomi yang sempat terpuruk.
Maka dari itu kegiatan ini sangat relevan untuk menguatkan kembali sektor UMKM di Sumatera Utara melalui perluasan akses keuangan digitalisasi dan Industri jasa keuangan memegang peranan penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi sehingga perlu dijaga agar mampu menjalankan fungsinya," Ujar Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Pemprovsu Afifi Lubis (K712)