 |
| Salah satu ruangan kelas yang rusak berat akibat gempa magnitudo 6,7 pada jumat 14 Januari 2022 sore. |
MENARATODAY.COM, Cibaliung - Gempa dengan Magnitudo 6,7 yang terjadi pada Jumat 14 Januari 2022 pukul 16.05 WIB, membuat panik para siswa dan guru di Sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) 3 Pandeglang.
Selain itu, gempa dengan Magnitudo 6,7 tersebut juga telah menghancurkan 19 ruangan kelas di sekolah tersebut yang terletak di Jl. Alun Alun Sukajadi Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten ini.
"Gempa dengan magnitudo 6,7 cukup besar ya, ada 2 ruangan guru yang saat ini di jadikan ruang kelas rusak berat, sementara 17 ruangan lainnya rusak ringan, beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena pada saat gempa terjadi, kegiatan belajar dan mengajar (KBM) telah usai, jadi tidak ada siswa di dalam kelas," demikian dikatakan Kepala Madrasah H. Eman Sulaeman, Sag, kepada tim menaratoday.com.
Eman menuturkan, pada saat kejadian masih ada beberapa siswa dan siswi, yang kebetulan tengah melakukan kegiatan pramuka dihalaman sekolah.
Ia menambahkan, selama bertugas disekolah tersebut, dirinya sudah tiga kali merasakan gempa, namun ini yang paling besar.
"Sudah tiga kali gempa selama saya bertugas disini, dan yang terjadi sore tadi yang paling besar, semoga tidak ada gempa susulan yang lebih besar," ucapnya.
Eman mengatakan, total kerugian akibat gempa mencapai ratusan juta rupiah.
"Kalau di lihat dari jumlah kerusakan kira-kira nyampe ratusan juta, dan jika memang nanti ada perbaikan, kami berharap konstruksinya kuat dan kokoh, mengingat posisi sekolah ini yang berada dilokasi rawan gempa," ujarnya. ***
Penulis: Ila Nurlaila Sari