Jadi Korban Penusukan, Reymon Wicaksono Tewas Bersimbah Darah

MenaraToday.Com - Rokan Hilir : 

Raymond Wicaksono (27) warga Jalan Seligin Blok 4 GG, Merpati nomor l6 Rt: 002 Rw: 002 , Kelurahan Batu selicin Kecamatan. Lubuk Baja, Kota Batam, akhirnya tewas berlumuran darah karena diduga  ditusuk dengan pisau oleh seorang pria inisial SKW warga, Dusun Karya Bhakti Kelurahan Salak Kecamatan Bagan Sinembah Rokan Hilir, Riau. 

Kejadian ini terjadi disalah satu rumah kontrakan di Simpang Mutiara Rt.23 Rw.07 Kelurahan Banjar XII Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir, Riau.  Jumat, 7/1/2022 lalu , sekira pukul 15,30 Wib.

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK yang dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP Juliandi SH Minggu 9/1/2022 membenarkan adanya  kejadian tersebut. 

 " Kejadian itu terjadi saat korban Reymond Wicaksono bersama seorang teman wanitanya berinisial (Sri) ( selaku pelapor ) sedang berada didalam rumah kontrakannya, tiba tiba ada suara seorang wanita memanggil namanya dari luar rumah, Saat Sri (Pelapor) yang saat itu dalam rumah ingin melihat dan mengetahui siapa yang memanggil dirinya, langsung keluar dari rumah  , ternyata saat itu dirinya melihat ada ibunya bernama Leginem (54) bersama Suparno (39) dan salah satu orang lelaki yang tidak dikenal sedang berada diluar rumah" Jelasnya. 

Saat Leginem melihat anak nya keluar dari rumah kontrakan itu, ibunya langsung mengajak anaknya (Sri) teman wanita korban untuk pulang ke Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinambah ,. 

Anaknya (Sri) saat itu langsung kembali masuk kerumah untuk beres beres pakaiannya dan berpamitan dengan korban. " Terang AKP Juliandi SH.

Ketika anaknya keluar dari rumah kontrakan untuk ikut dengan ibunya ke Bagan Sinembah  , Leginem sempat menanyakan kepada anaknya , " Kreta (Sepeda motor) Mu Dimana " Kreta Aku Gadai "  Jawab anaknya (Sri) kepada ibunya .

 " Saat itu tersangka SRW yang saat itu datang bersamaan dengan   ibunya langsung menanyakan , " Dimna kau Gadai " Berapa Kau Gadai !!    " Aku gadai 5 juta " jawab Sri saat itu kepada tersangka , Lalu ibunya langsung segera mengajak anaknya  pulang ke Bagan Batu . 

Sebelum berangkat Sri melihat  tersangka SRW saat itu langsung menggedor gedor pintu rumah korban, tetapi korban tidak keluar dari rumah. Melihat hal itu Sri mengirim chat/SMS  kepada korban dengan mengatakan " Bii Keluar Dulu Selesaikan Masalahnya , " lalu korban keluar dan saat itu terjadi baku hantam dengan korban dan terjadi penusukan di perut tepat sebelah kiri korban yang diduga menggunakan pisau. Setelah kejadian itu tersangka SRW langsung melarikan diri , Jelas AKP Juliandi 

Melihat korban yang terduduk lemas dan kesakitan karena kena tusukan , Sri  bersama Leginem  dan Suparno langsung membawa korban ke mobil Innova untuk di bawa ke RS Cahaya, sesampainya di RS Cahaya, Dilakukan pemeriksaan, namun pada pukul  17.50 wib korban tidak bisa tertolong lagi akhirnya korban menghembuskan nafas terakhir ." Kata AKP Juliandi .

Mendapat laporan kejadian itu Tim Ops Reskrim Polres Rohil langsung melakukan pengejaran kepada pelaku . " Terang AKP Juliandi 

 " Setelah melakukan penyelidikan , tepat pada hari Sabtu ,(8/1/2022) tim mendapat informasi bahwa pelaku sedang  berada di Kepenghuluan Putat, tepatnya di Seberang Sungai Rokan. 

Selanjutnya Tim Opsnal Polres Rokan Hilir segera menuju Ke TKP  Sekira Pukul 17:30 Wib. Tim Opsnal mendapat Informasi Bahwa pelaku SRW sedang menuju masuk Ke Putat. 

Selanjutnya Sekira Pukul 18:00 Wib, Tim Opsnal melakukan penyelidikan dan penyisiran di daerah Putat, Alhasil Tim bertemu pelaku di Jalan dan segera melakukan pengejaran. Saat akan di lakukan penangkapan pelaku sempat melakukan perlawanan mencoba melarikan diri, 

Tim akhirnya melakukan tindakan tegas terukur guna mengamankan situasi, setelah berhasil di amankan pelaku akhinya dibawa ke Mako Polres Rohil guna penyidikan lebih lanjut .Ungkap AKP Juliandi .SH .(Suwarno)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama