Progam Bantuan BPNT di Kampung Kecubung Mulya Diduga Jadi Ajang Pungli


MenaraToday.Com - Tulang Bawang :

Bantuan pangan non tunai (BPNT) yang terlaksana di kampung Kecubung Mulya kecamatan Gedung aji Kabupaten Tulang Bawang di duga di jadikan ajang pungli alias memperkaya diri ,Kamis 17 February 2022.

Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang digelontorkan pemerintah pusat dan diperuntukan bagi masyarakat yang tidak mampu, ternyata pada kenyataannya hanyalah sebuah isapan jempol belaka, karena Keluarga Penerima Manfaat KPM hanya dijadikan celah untuk dijadikan ajang pungli memperkaya diri.

Hal ini terlihat dari cara- cara kotor yang dilakukan oleh salah satu oknum agen yang bernama Tiqoh yang di duga melakukan penarikan uang sebesar Rp.5000 (lima ribu rupiah) perbulan kepada setiap warga yang ingin mengambil program bantuan yang dikucurkan oleh pemerintah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu tersebut

Hal demikian juga di kuatkan dan di sampaikan oleh beberapa warga, Salah satunya JMI (34) RT/RW 001/004 bahwa benar setiap warga yang ingin mengambil bantuan tersebut di tarik biaya 5 ribu perbulan.

"Ya kami warga yang ingin mengambil program bantuan pangan non tunai tersebut di tarik biaya 5 ribu perbulan, kalo saya kemarin di tarik 20 ribu karna bantuan saya dapat ya 4 bulan", ucap JMI.

Beberapa hal penyalah gunaan penerima manfaat bantuan juga di lakukan oleh oknum-oknum perangkat desa yang tak bertanggung jawab  pasalnya ada beberapa warga yang di duga sangat berkecukupan dan di kategorikan sebagai warga yang sangat mampu dan kehidupanya mapan namun mendapatkan program bantuan pangan non tunai yang seharusnya diberikan kepada masyarakat warga kurang mampu.

Hal demikian di sampaikan oleh nara sumber yang enggan disebutkan namanya " ada kurang lebih 5 warga kaya, yang mendapatkan program bantuan tersebut, sedangkan di kroscek sendiri masih banyak warga yang kurang mampu belum mendapatkan nya", pungkasnya.

Saat dikonfirmasikan dirumah kepala kampungnya  agen Tiqoh tidak memgakui bahwa saya tidak melakukan penarikan uang tersebut

"Saya tidak pernah merasa melakukan penarikan uang tersebut"

Sangat disayangkan jika hal tersebut benar-benar terjadi ketika pemerintah memberlakukan dan memberikan bantuan kepada masyarakat namun ada yang diduga oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan dan mencari celah untuk meraup keuntungan pribadi.

"Saya harap pihak APH bisa menindaklanjuti dengan tegas hal-hal yang berlaku kepada kami, karna hal demikian sangat merugikan kami selaku warga yang sangat tidak mampu".tegas warga 

(Helmi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama