MenaraToday.Com - Labura :
Karena terkesan tutup mata ,Muhammad Yusup Harahap ketua DPC LSM Pemantau Kinerja Aparatur Negara Pembaharuan Nasional (LSM PENJARA PN) Kabupaten Labuhanbatu Utara meminta Bupati Hendriyanto sitorus SE untuk mencopot Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Labura Suherman Siagian SE.
Pasalnya jalan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu Utara banyak di lalui mobil pengangkut barang yang bermuatan di atas 20 ton terkhusus jalan lintas Tanjung Pasir Kecamatan Kualuh selatan menuju daerah hilir kini keberadaanya mulai kupak kapik bak kubangan kerbau, bahkan ruas jalan yang baru diperbaiki juga mulai menunjukkan tanda tanda kerusakan.
Hal ini bukan lantaran mutu pekerjaan yang tidak baik tetapi dikarenakan over kafasity truk yang melintas. Jalan kelas III daya angkut 8 ton kini dilintasi truk bermuatan 20 ton lebih .Demikian penjelasan Muhammad yusup Harahap saat ditemui disekretariatnya.Senin (26/9/2022).
Lebih lanjut beliau menjelaskan , "Seharusnya pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Labura segera melakukan tindakan berupa penilangan agar jalan tersebut terpelihara dengan baik. Kita lihat sebagian jalan sudah diperbaiki harusnya jalan itu tetap dijaga agar kondisinya tetap baik dengan cara melakukan tindakan tegas terhadap truk yang melebihi kapasitas sehingga truk tersebut tidak lagi melintas di jalan yang bukan peruntukannya. Dengan demikian , pemkab labura akan sia sia membuang anggara perbaikan jalan jika setelah jalan bagus tidak dijaga peruntukannya. Kami berharap kepada Bupati Hendriyanto untuk memberikan sanksi tegas kepada Kepala dinas Perhubungan yang di duga tutup mata." Tegas Muhammad yusup harahap ketua LSM PENJARA PN.
Ketua umum Insan Karya Seni Labura Asahan (IKASELA) Edi Syahputra Marpaung juga sangat menyayangkan dan prihatin mengapa Kadis perhubungan terkesan tidak perduli. bahkan tadi malam anggota kita dilapangan sepulang dari pementasan seni di desa Sonomartani 25/9/22 mobil rombongan terpuruk saat bepapasan dengan mobil Tanki yang diperkirakan berisi CPO.
Sementara itu , Kadis perhubungan Suherman Siagian SE,M.Si saat dikonfirmasi dikantornya tidak berada ditempat , dihubungi via selulernya juga tidak aktip. Demikian juga dengan sekretaris Adi Darsing SE tidak memberi jawaban saat dikonfirmasi via WA mengapa terjadi pembiaran terhadap pelanggaran yang kasat mata tersebut. Sampai berita ini di terbitkan Redaksi pihak dinas Perhubungan tidak juga membalas. (Ngatimin)