Proyek Pembangunan Tembok Penahan Tanah di Desa Mundakjaya Diduga Proyek Siluman.

MenaraToday.Com - Indramayu : 

Proyek fisik, Pembangunan TPT desa Mundak Jaya, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, masih ditemukan di lapangan tanpa papan proyek. Meski sering dipersoalkan publik, akan tetapi tetap saja membandel dengan dibiarkan dan mengabaikan hak publik tentang informasi, seharusnya setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek dan memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, kontraktor pelaksana serta nilai kontrak dan jangka waktu pengerjaannya.

"Salah satunya proyek pengerjaan Tembok Penahan Tanah (TPT) yang berada di Desa Mundakjaya, Kecamatan Cikedung, Kami tidak tahu proyek ini?, anggarannya berapa ? 

Sampai kapan pekerjaannya?Dikerjakan siapa?

"Karena tidak ada papan nama proyek yang dipasang di lokasi pekerjaan Padahal harusnya proyek dikerjakan secara transparan dan diketahui masyarakat umum,” ujar warga sekitar, Rabu (23/8/2023). 

"Ditempat terpisah kuli bangunan asal Cikedung, blok Dadap, yang tidak mau disebutkan namanya yang berada  didekat lokasi pekerjaan,  menjelaskan ke-awak media, tidak tahu siapa pelaksananya, mungkin bisa tanya ke Konsultan yang sedang berdiri di lokasi pekerjaan ”Tutur kuli bangunan yang tidak jauh dengan lokasi pekerjaan.

"Kuwu Mundakjaya, Hj. Dariah ketika ditemui dikantornya Rabu 23 Agustus 2023 jam 11.40 mengatakan, terkait Proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) di desanya beliau mengatakan,  tidak ada kordinasi sampai saat ini Rabu 23/8/2023, senada yang disampaikan Raksabumi Mundakjaya(Carmawi), belum ada Kordinasi terkait pekerjaan proyek tersebut, " Pungkasnya.

"Ditempat terpisah Iwan, yang mengaku sebagai pengawas proyek bangunan Tembok Penahan Tanah, (TPT), di desa Mundakjaya,  sudah memberi Saran kepada pelaksana proyek (Tito), agar papan proyek dipasang dan kordinasi dengan pemerintah setempat, " Tuturnya.

"Herun pengamat pengairan Colendot, ketika di hubungi lewat henpon terkait pelaksanaan proyek tersebut mengatakan, pihaknya tidak ada tembusan, barangkali sudah di mantri pengairan, " Tuturnya. (Team) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama