MenaraToday.Com - Asahan :
Pemilihan Kepala Desa Sei Piring (Pilkades) Pergantian Antara Waktu (PAW) Tahun 2023 Dikecamatan Pulau Rakyat diwarnai dengan aksi unjuk Rasa Aktivis Mahasiswa Asahan.
Aksi tersebut dilakukan oleh mahasiswa mereka menduga adanya permainan kecurangan dalam pemilihan tersebut.
Menurut keterangan kordinator aksi unjuk rasa tersebut, Syafrizal Ritonga pemilihan Kepala Desa Sei Piring, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan telah cacat secara hukum.
Menurutnya, telah terjadi kecurangan dimana panitia pemilihan telah berjumpa dengan salah satu calon kepala desa.cetusnya.
Puluhan personel Polres Asahan dikerahkan untuk melakukan pengamanan berlangsungnya pemilihan kepala desa antar waktu itu
Pendemo yang tidak diizinkan masuk ke kantor desa, memaksa dengan memanjat pagar dan hingga nekat menghentikan mobil di jalan lintas Sumatera.
"Kami disini menuntut kepada panitia pemilihan untuk dibatalkan. Kami mendapatkan bahwa panitia telah bertemu dengan salah satu calon,"jelasnya Syafrizal, Rabu (20/12/2023)
Ia juga meminta kepada kepala Dinas PMD Kabupaten Asahan membatalkan pemilihan tersebut.
"Karena didalam juga sudah ada intimidasi dari panitia dalam pemilihan ini. Salah satu calon di intimidasi, "Kata Mereka.
Akibat itu, terpantau masyarakat yang datang ke Kantor Desa sempat berkumpul berkumpul dan menonton aksi tersebut didepan kantor Desa Sei Piring tersebut. (SDM)