MenaraToday.Com - Pandeglang :
Warga Desa Cigondang, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, dihebohkan dengan banyaknya ceceran puing batu bara yang memenuhi sepanjang pesisir pantai.
Iman (45), salah satu warga setempat yang tengah mengumpulkan batu-bara di pesisir pantai mengatakan, ada kemungkinan batu bara tersebut terbawa ke pesisir pantai dikarenakan terbawa arus.
"Bisa jadi terkena badai atau angin, ditambah intensitas ombak yang cukup deras lalu kemudian batu baranya terpental berjatuhan ke laut dan terbawa ombak ke darat," kata iman. Jumat (14/6/2024).
Galih, dari Lembaga Penjaga Pesisir Pulau Banten (LP3B) menuturkan, jika mengacu kepada peraturan dan perundang-undangan, jelas ini termasuk pencemaran lingkungan.
"Ini mutlak dan jelas pencemaran lingkungan kita akan tuntut perusahaan atau pihak yang bertanggung jawab atas lalu lintas tongkang pengangkut batu bara, seperti apa pertanggung jawabannya, pihak Indonesia Power tidak boleh diam harus tegas, aksi kita bukan soal ormas atau lembaga yang membawa nama warga tapi ini mutlak warga Labuan langsung akan tumplek turun menuntut perusahaan tongkang," ujarnya.
"Pencemaran lingkungan maritim berdasarkan peraturan Mentri No.24 Tahun 2022 tentang pencegahan pencemaran maritim, Undang-undang No.27 Tahun 2007 JO Undang-undang No.1 Tahun 2014 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, lalu Undang-undang no.17 Tahun 2008, itu jelas berkaitan dengan pencemaran lingkungan maritim termasuk Undang-undang No.32 Tahun 2009 tentang pengendalian dan pengelolaan lingkungan hidup (PPLH)," sambungnya.
Menyikapi hal tersebut, Humas PLTU Banten 2 Labuan, Shandy, menjelaskan, bahwa pihaknya akan segera menindak lanjuti persoalan ini dengan cara berkordinasi dengan pihak suplayer agar ke depan kejadian serupa tidak terulang.
"Kita melakukan komunikasi dengan pihak transporter/suplayer batubara, dan menyampaikan arahan agar pihak transporter/suplayer lebih ketat lagi dalam hal pengemasan batubara agar tidak terjadi tumpahan selama perjalanan menuju Jetty milik PLTU Labuan," beber Shandy.
Tak hanya itu, lanjut Shandy, pihaknya pun akan segera melakukan kegiatan bersih-bersih puing batu bara yang tececer disepanjang pantai Desa Cigondang.
"Kami pun segera akan melakukan kegiatan bersih-bersih pantai bersama seluruh stakeholder terkait di lokasi yang diduga terdapat ceceran batubara, juga melakukan cek rutin lokasi pantai hingga dipastikan tidak terdapat lagi ceceran batubara," pungkasnya. (Ila)