MenaraToday.Com - Pandeglang :
Tamin (47), Warga kampung Cicurug, Desa Cibaliung, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten, terpaksa harus terbaring selama berbulan-bulan lamanya, akibat mengalami infeksi usai terjatuh dari pohon aren dan tertusuk kayu tepat dibagian dubur hingga tembus ke perut.
Lulu Jamaludin, Direktur Relawan Fesbuk Banten news (FBn) mengatakan, kondisi Tamian makin memburuk setelah mengalami kecelakaan di kebun pada Maret 2024 lalu.
"Saat naik pohon aren dirinya terjatuh tepat di sebuah tonggak kayu dan menembus dari bokong hingga perut, akibatnya bagian dalam keluar," kata Lulu Jamaludin. Minggu (23/6/2024).
Kondisi Tamian, Jelas Lulu, setelah hampir 2 bulan mendapat penanganan yang tidak jelas, akhirnya Tamin dijemput relawan FBn dan dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Banten.
"Lantaran fasilitas di RS Banten belum memenuhi kebutuhan warga yang sakit seperti Tamin, kemudian dirujuk lah ke RS Balaraja Tangerang," ujar Lulu.
Setelah selama satu bulan meninggalkan kampung halaman, ungkap Lulu, untuk sementara Tamin pulang ke Cibaliung usai menjalani perawatan di RS Balaraja dioperasi pada Sabtu (22/6/2024).
Masih kata Lulu, meski dari kalangan dhuafa, Tamin serta istrinya semangat berobat didampingi relawan FBn.
"Bagi yang ingin membantu untuk tranportasi, akomodasi atau konsumsi, silahkan datang ke rumahnya," pungkasnya. (Ila)