MenaraToday.Com - Karo :
Kompolnas mendatangi Mapolres Tanah Karo untuk mendengar dan melihat langsung proses pemeriksaan dan pengusutan yang di lakukan Polres Tanah Karo,terkait kasus kebakaran rumah wartawan yang terjadi pada Kamis (26/6) yang lalu ,yang mengakibatkan satu keluarga yang terdiri dari empat orang termasuk Rico Sempurna Pasaribu, wartawan Tribrata TV yang meninggal dunia,Selasa (2/6/2024), sekira pukul 17.00 WIB.
Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) DR. Benny Jozua Mamoto beserta rombongan mengadakan pertemuan dengan Plh Kapolres Tanah Karo AKBP Oloan Siahaan , beserta jajarannya di aula Purpursage Mapolres Tanah Karo.
Seusai pertemuan, Irjen Pol (Purn) DR Benny Jozua Mamoto kepada wartawan mengatakan,bahwa kedatanganya ke Mapolres Tanah Karo untuk memberi masukan dan mempertanyakan apa yang telah di lakukan terkait pelayanan kepada masyarakat sekaligus menerima paparan terkait kasus yang sedang di tangani seputar kebakaran rumah wartawan.
"Selesai ini kami mau langsung meninjau ke lokasi kejadian. Kedatangan kitake Polres Tanah Karo untuk menerima masukan masukan apa yang telah di lakukan untuk pelayanan masyarakat sembari memberi masukan untuk peningkatan pelayanan sekaligus menerima paparan tentang penanganan kasus kebakaran rumah wartawan dan langsung sekalian meninju ke TKP”.ujar Benny Mamoto.
Saat meninjau ke TKP, rombongan Kompolnas di sambut hujan deras, sehingga ketua harian Kompolnas hanya sebentar meninju lokasi.
Seperti di beritakan sebelumnya, Wartawan media online Tribrata TV, Sempurna Pasaribu tewas terbakar bersama keluarganya di dalam rumah sekaligus warung kelontong miliknya di Jalan Nabung Surbakti, Kelurahan Padang Mas,Kecamatan Kabanjahe, Kamis (27/6/2024) dinihari sekira pukul 03.00 WIB.
Peristiwa ini merenggut nyawa Sempurna Pasaribu (47) bersama istrinya Elfrida br Ginting (48), putranya Sudi Investigasi Pasaribu (12), dan seorang cucunya laki-laki yang Loin Situngkir (VM)