MenaraToday.Com - Pandeglang :
Sebanyak 28 siswa sekolah dasar negeri (SDN) 2 Alaswangi, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, terserang diare diduga gara-gara makan bergizi gratis (MBG) yang dikonsumsi para siswa pada Rabu (19/2/2025).
Berdasarkan data yang diterima tim MenaraToday.com, terdapat 28 siswa yang terkena diare, yakni siswa kelas 3 (2 orang), siswa kelas 4 (4 orang), siswa kelas 5 (9 oran), dan siswa kelas 6 sebanyak 13 orang.
Hal itu dibenarkan oleh salah satu tenaga didik SDN 2 Alaswangi, Kholid.
"Ada 28 anak, tapi sebagian gak sekolah dan yang masuk hari ini mau di bawa ke puskesmas sama saya," kata Kholid. Kamis (20/2/2025).
Kholid mengatakan, diduga para siswa terkena diare akibat makan bergizi gratis (MBG) yang dikirim kemarin. Saat ini, pihaknya sudah dikonfirmasi dan juga diinterogasi oleh pihak Puskesmas Menes terkait hal tersebut.
"Makan yang kemaren, Iya ini lagi di interogasi sama pihak puskesmas dan hasil diagnosa dokter anak-anak kena diare, kemungkinan dari MBG," ujarnya.
Sementara itu, tim monitoring dan evaluasi (Monev) MBG dari Dewan Pendidikan Kabupaten Pandeglang, Eka Supriatna, ketika dikonfirmasi menyampaikan, akan melakukan cross check terkait hal tersebut.
"Tar saya baru mau Crosscek dulu," jawabnya singkat.
Seperti diketahui, Kecamatan Menes masuk dalam dua kecamatan bersama kecamatan Labuan sebagai penerima program makan bergizi gratis (MBG) perdana di Kabupaten Pandeglang tahun 2025. Dengan target sasaran penerima manfaat MBG untuk Kecamatan Menes sebanyak 3.900-an siswa dan Kecamatan Labuan sebanyak 3500-an siswa, dari tingkat Paud, TK, SD, SMP hingga SMA/SMK. (Ila)