MenaraToday.Com - Pandeglang :
Kasus meninggalnya bayi warga kampung Baru, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, Sabtu 3 Mei 2025 di Puskesmas Labuan akibat lambatnya penanganan dinyatakan berakhir damai dan selesai. Hal itu dinyatakan secara inkrah oleh Komisi IV DPRD Pandeglang saat audiensi, pada Kamis (15/5/2025).
Ai Sri Rezeki, Kepala Puskesmas Labuan mengatakan, bahwa persoalan terkait meninggalnya bayi yang meninggal sudah selesai.
"Kalau yang terkait bayi warga Kampung Baru, Labuan, itu sudah selesai kemarin di DPRD oleh komisi IV," kata Ai Sri Rezeki, Ka Puskesmas Labuan kepada tim menaratoday.com. Jum'at (16/5/2025).
Hasil dari audiensi tersebut, lanjutnya, pihak Puskesmas akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait bidan desa, pelayanan dan proses rujukan.
"Kami akan melakukan evaluasi terkait pelayanan agar kejadian serupa tidak terulang lagi dikemudian hari, mulai dari bidan desa hingga tehnis proses rujukan agar tidak lambat dan lama," ujarnya.
Ia mengimbau, kepada seluruh masyarakat jika ada warganya yang hendak melahirkan agar langsung mendatangi Puskesmas, hal itu bertujuan meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kepada seluruh masyarakat yang mengetahui tetangganya atau warga lain yang hendak melahirkan sebaiknya langsung dibawa ke Puskesmas terdekat hal itu untuk mengantisipasi hal-hal diluar dugaan, tentunya dengan didampingi bidan desa," imbaunya.
Hal serupa diamini oleh Tim kuasa hukum korban MMC Erwanto, SH, MH. Ia menjelaskan, secara kekeluargaan sudah selesai, hanya saja dirinya enggan mengungkap lebih detail terkait hal itu karena bersifat pribadi.
"Secara kekeluargaan sudah selesai, mengenai hal-hal kesepakatan apa saja saya sendiri tidak terlalu mengetahui karena itu kan personal ya," ucapnya.
Selesainya persoalan ini, tegasnya, karena mereka mengakui kesalahan dan akan m onelakukan evaluasi, hal itu dinyatakan saat audiensi antara ibu kandung bayi, kepala dinkes, komisi IV DPRD Pandeglang, pihak Puskesmas Labuan dan Bidan klinik terkait.
"Intinya keinginan klien kami agar kejadian yang dialaminya tidak terulang ke yang lain, Inkrah nya dilakukan kemarin oleh Komisi IV dihadapan semua yang hadir, dan hari ini segala yang menjadi evaluasi mulai dilakukan oleh Dinkes beserta jajaran hingga Puskesmas agar melakukan upaya pelayanan optimal sehingga tidak ada lagi kejadian serupa yang terulang," tandasnya. (ILA)