Kejar Terduga Pelaku Korupsi, Staff Pidsus Kejaksaan Negeri Simalungun Dan Adik Owner Cafe KPPS Kisaran Hanyut Terbawa Arus Sungai Silau

MenaraToday.Com - Asahan :

Saff Pidsus Kejaksaan Negeri Simalungun, Reynanda Primta Ginting ,SH beserta seorang warga, Fahri yang merupakan adik owner cafe KPPS (Kafe Pinggir Sungai) Jalan H.M Yamin Kelurahan Kisaran Naga Kecamatan Kota Kisaran Timur,  Kabupaten Asahan dikabarkan hanyut terbawa arus sungai Silai Asahan saat melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku kasus korupsi yang saat hendak ditangkap kabur dan melompat ke sungai, Rabu (2/7/2025) sekira pukul 5.00 Wib

Informasi yang berhasil dihimpun tim MenaraToday.Com, kejadian tersebut bermula saat pegawai Kejaksaan Negeri Simalungun Reynanda Primta Ginting ,SH. Melihat terduga pelaku kasus korupsi atas nama Kardianto yang merupakan Pangulu (Kepala Desa) Banjar Hulu Kabupaten Simalungun bersama Bambang Surya Siregar yang merupakan Bendahara Nagori Banjar Hulu di Kafe KPPS Kisaran. Saat akan ditangkap Kardianto mencoba kabur dengan melompat ke Sungai Silau. Namun karena Kardianto tidak bisa berenang, adik dari owner cafe melompat ke Sungai hendak  menolong Kardianto dan Kardianto berhasil diselamatkan namun adik owner cafe KPPS hanyut terbawa arus. 

"Jadi melihat adik dari owner cafe ini lemas dan hanyut terbawa arus, pegawai kejaksaan yang merupakan staf Pidsus Kejaksaan Negeri Simalungun ini pun melompat ke sungai untuk menolong adik owner.cafe. diduga karena kelelahan sehingga baik adik owner cafe dan pegawai Kejaksaan Negeri Simalungun hanyut terbawa arus sungai dan hingga saat ini belum berhasil ditemukan" ujar salah seorang warga di lokasi kejadian.

Sementara itu Kasi Intel Kejaksaan Negeri Asahan Heriyanto Manurung saat di konfirmasi membenarkan peristiwa tersebut dan menurut Manurung tim intelijen Kejaksaan Negeri Asahan dan tim intelijen  Kejaksaan Negeri Simalungun telah memanggil di SAR Asahan untuk melakukan pencarian terhadap Reynanda Primta Ginting dan adik owner cafe Fahri.

"Hingga saat ini Tim SAR Asahan masih menyisir lokasi awal tenggelamnya kedua korban dan kita berharap agar kedua korban dapat ditemukan,  sementara Pangulu yang berhasil di selamatkan telah kita bawa ke Kantor Kejaksaan Negeri Asahan" jelasnya. (SDM)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama