PWNU Gelar Rapat Harian, Muskerwil Siap Digelar 8 September

MenaraToday.Com - Serang : 

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten menggelar rapat Badan Pengurus Harian (BPH) Tanfidziyah dalam rangka persiapan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) perdana. Rapat berlangsung di Aula Rapat Gedung Dakwah PWNU Banten, Jalan Raya Jakarta Kemang, Panancangan, Cipocok Jaya, Kota Serang, pada Sabtu (30/08/2025) siang.

Kegiatan ini menjadi tindak lanjut pasca-pengukuhan kepengurusan PWNU Banten masa khidmat 2025–2030. Agenda utama yang dibahas meliputi persiapan Muskerwil, penyusunan Rencana Strategis (Renstra) lima tahun ke depan, kaderisasi, penyamaan arah kerja kelembagaan, serta pemetaan isu-isu penting yang perlu segera direspons secara kolektif.

Ketua PWNU Banten, KH. Hafis Gunawan, menegaskan bahwa rapat tersebut menjadi simbol komitmen pengurus baru dalam berkhidmat untuk NU.

“Ini adalah komitmen kita sebagai pengurus untuk berkhidmat secara total setelah dilantik beberapa hari lalu, sekaligus membahas agenda-agenda besar selama lima tahun ke depan,” ujarnya.

Rapat yang dipimpin Sekretaris Tanfidziyah, Ahmad Nuri, memutuskan bahwa Muskerwil PWNU Banten akan digelar di Hotel Royale Krakatau, Cilegon, pada 8 September 2025. Dalam Muskerwil tersebut, akan dibentuk beberapa sidang komisi, di antaranya Komisi Organisasi, Komisi Program Kerja, dan Komisi Rekomendasi.


Adapun tema yang diusung yakni “Kaderisasi sebagai Kunci Khidmat, Berpadu untuk Banten Maju”. Menurut Nuri, tema ini merepresentasikan semangat pengurus untuk memperkuat militansi dan peran NU dalam membangun masyarakat.

“NU itu tidak boleh diurus sambilan, harus menjadi arus utama. Kalau hanya sambilan, hasilnya tidak maksimal,” tegasnya.

Ia juga menekankan, bahwa NU memiliki peran fundamental dalam pembinaan umat, akhlak, dan moral bangsa, sehingga pengelolaan organisasi harus dilakukan secara serius dan terukur.

Menutup rapat, Nuri menyampaikan bahwa panitia akan segera menggelar pertemuan lanjutan. 

“OC akan membahas teknis pelaksanaan seperti tempat dan perlengkapan, sementara SC akan merumuskan materi yang akan dibahas di sidang komisi,” jelasnya.

Rapat yang berlangsung dinamis dan produktif ini menjadi titik awal penguatan struktur dan arah gerakan PWNU Banten menuju organisasi yang lebih sistematis, kolaboratif, dan responsif. (ILA)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama