Siap Kibarkan Sang Merah Putih di HUT RI ke-80, 32 Anggota Paskibra Kecamatan Labuan Resmi Dikukuhkan

MenaraToday.Com - Pandeglang : 

Sebanyak 32 pelajar terbaik dari Kecamatan Labuan resmi dikukuhkan sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat kecamatan. Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat pada Jumat (15/8/2025) di Koperasi Hikmah, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, pukul 20.00 WIB. 

Pengukuhan dilakukan secara simbolis oleh  Camat Labuan Yayat Hidayat. Dalam amanatnya, ia menegaskan pentingnya menjaga kondisi fisik menjelang tugas utama pada upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang.

“Ingat, Jangan ada yang begadang. Fisik kalian sangat dibutuhkan saat pengibaran bendera nanti. Jangan sampai ada yang tumbang karena kelelahan. Kita harus buktikan bahwa kita mampu dan siap,” ucapnya. 

Camat Labuan juga berpesan agar para anggota tetap fokus dan tenang saat bertugas.

“Selamat dan semangat kepada anak-anakku sekalian. Ini adalah wujud nyata cinta kita kepada NKRI,” tambahnya. 

Pembina Paskibra Kecamatan Labuan, Kacung Supandi, S.Pd, menambahkan, secara keseluruhan jumlah paskibra 32 orang dan pengukuhan ini menjadi momen sakral bagi para siswa-siswi yang telah menjalani seleksi ketat, pelatihan intensif, juga pembinaan kedisiplinan selama hampir dua bulan penuh. 

"Para paskibra yang berjumlah 32 yang berasal dari sejumlah SMA dan SMK yang ada di Kecamatan Labuan ini sudah menjalani berbagai tahapan dan proses yang cukup keras dan ketat selama kurang lebih dua bulan sejak Juni hingga secara resmi dikukuhkan pada malam ini, dan seluruh anggota telah dipersiapkan untuk mengibarkan Sang Merah Putih di Lapangan Upacara Desa Merapi pada peringatan HUT RI ke-80, mari doakan semuanya berjalan lancar, para paskibra diberikan kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT," tandasnya. 

Kegiatan yang berakhir sekitar pukul 21.30 WIB tersebut berlangsung lancar dan kondusif, meninggalkan rasa bangga dan haru bagi anggota Paskibra maupun keluarga yang hadir. 

Ditempat yang sama, Tazkiatul Nurazizah, asal sekolah SMAN 3 Pandeglang mengatakan, banyak manfaat yang didapat selama dirinya menempa pelatihan sebagai paskibra Kecamatan Labuan untuk pengibaran bendera merah putih pada 17 Agustus mendatang. 

"Bisa belajar tentang disiplin, tanggung jawab, kemandirian, banyak teman jadi lebih luas dan juga bisa bertemu serta mengenal orang-orang penting seperi Bapak Camat, Bapak Kapolsek, Bapak Danramil dan yang lainnya," imbuhnya. 

Ia menjelaskan, bahwa untuk bisa masuk dan dikukuhkan sebagai paskibra tidaklah mudah ada hanya tantangan dan rintangan yang harus dilalui terutama dalam hal ketahanan tubuh. 

"Karena menjadi paskibra itu kekuatan fisik kita yang ditempa, kalau fisiknya gak kuat wah berat sih...banyak teman-teman saya yang pada saat mendaftar awal pada tumbang, tapi bersyukur saya bisa sampai ke titik ini, Insyaa Allah bisa," tuturnya. 

Hal serupa diakui oleh Ade Nurhasan, salah satu orang tua paskibra yang turut hadir saat pengukuhan. 

"Alhamdulillah saya bangga, malam ini saya menghadiri pengukuhan putri saya bernama Ainulma Nurhayat asal sekolah SMAN 3 Pandeglang, ada banyak perubahan dalam diri anak saya ini sejak dia ikut pelatihan menjadi Paskibra selama kurang lebih 2 bulanan, jadi lebih disiplin, bertanggung jawab, lebih rajin, mandiri lah semoga diberi kekuatan dan kesehatan hingga hari H nanti," ujarnya.

Acara tersebut dihadiri oleh Danramil Labuan, Kepala Puskesmas Labuan, Kapolsek Labuan Kompol Wahyudi, S.H., M.M., Ketua PHBN Kecamatan Labuan, Ketua PGRI Cabang Labuan, para pembina dan pelatih Paskibra, serta orang tua anggota Paskibra. (ILA)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama