Gara Gara Seekor Babi, Seorang Pria Di Labura Masuk BUI

MenaraToday.Com - Labura : 

Personel Unit Reskrim Polsek Kualuh Hulu meringkus seorang pria pengangguran berinsial BAS (31) karena melakukan pencurian ternak babi dan besi rek kereta api, Jumat (26/9/2025) sekira pukul 11.30 Wib di rumah pelaku di Lingkungan III Kampung Toba, Kelurahan Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.

Kapolsek Kualuh Hulu AKP Nelson Silalahi melalui Kanit Reskrim Ipda Ramadhan Hilal menjelaskan pada hari Sabtu (9/8/2025), korban Thamrin Sitohang (49) melihat seekor ternak babinya di jalan Teratai Lingkungan III Wonosari, Aek Kanopan  hilang dari kandang.

"Saat korban mencari ternak babinya seorang tetangga korban Johan Sianturi mengaku melihat pelaku BAS dan temannya mengendarai becak dengan membawa karung besar berisi seekor babi. Mendapatkan informasi tersebut korban langsung membuat laporan polisi ke Mapolsek Kualuh Hulu dengan nomor LP/B/181/VIII/2025/SPKT/Polsek Kualuh Hulu/Polres Labuhanbatu/Polda Sumut pada 20 Agustus 2025". Jelas Kapolsek.

Lebih lanjut Kapolsek menjelaskan usai  menerima laporan tersebut, Kapolsek Kualuh Hulu mengeluarkan Surat Perintah Tugas dan memerintahkan Kanit Reskrim Ipda Ramdhan hilal melakukan penyelidikan.

"Setelah serangkaian pemeriksaan saksi, olah TKP, dan pemasangan jaringan informasi, polisi mengantongi identitas dua terduga pelaku: BAS dan J. Pada 26 September 2025, polisi mendapat informasi keberadaan Bayu di rumahnya. Penggerebekan dilakukan, dan pelaku berhasil ditangkap berserta barang bukti berupa 1 ekor ternak babi dan 3 karung plastik.

Selain pencurian babi, lanjut AKP Nelson, Bayu juga terseret dalam kasus pencurian besi rel kereta api. Polisi memastikan berkas perkara Bayu akan dipisahkan untuk dua kasus berbeda.

“ Dengan melakukan pengembangan, ternyata  pelaku Bayu terlibat dalam  kasus tindak pidana pencurian rel kereta api, yang mana diketahui beberapa rekannya yang lain sudah ditahan.  Sementara untuk kasus pencurian babi, berkas terpisah,  Bayu di tahan pelaku lain masih DPO, yakni J",  imbuh Kapolsek 

Kasus ini menambah daftar panjang kriminalitas dengan pemberatan yang diungkap jajaran Polsek Kualuh Hulu dalam beberapa bulan terakhir. Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan segera melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.(greg)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama