Sambangi Polsek Carita, Kapolres Pandeglang Ingatkan Soal Hedonisme

MenaraToday.Com - Pandeglang :

Suasana di Mapolsek Carita pada Rabu (26/11/2025) siang terasa lebih hangat dari biasanya. Puluhan personel beserta keluarga duduk menyimak dengan saksama pengarahan langsung dari Kapolres Pandeglang AKBP Dr. Dhyno Indra Setyadi, yang menekankan pentingnya menjaga pola hidup sederhana dan menjauhi segala bentuk perilaku yang dapat memunculkan kesan hedonisme.

Dalam sosialisasi tersebut, Kapolres menegaskan bahwa citra Polri sangat ditentukan oleh perilaku setiap anggotanya, baik di lingkungan dinas maupun dalam kehidupan pribadi. Karena itu, ia mengingatkan seluruh anggota agar tidak terjebak dalam gaya hidup pamer harta dan konsumtif.

“Personel Polri adalah garda terdepan yang dilihat masyarakat. Segala bentuk pamer harta, perilaku konsumtif, atau aktivitas yang dipersepsikan hedonis dapat merusak kepercayaan publik. Karena itu saya tekankan agar seluruh anggota dan keluarganya menjaga etika bermedia sosial dan menerapkan gaya hidup sederhana,” ujar Kapolres.

Menurut AKBP Dr. Dhyno, saat ini ruang digital menjadi salah satu faktor terbesar pembentuk opini publik. Foto, video, atau unggahan yang tampak sepele dapat memunculkan persepsi negatif jika menampilkan kesan glamor atau eksklusif.

“Kita harus cerdas bermedia sosial. Hindari memamerkan barang branded, kendaraan mewah, atau aktivitas yang tidak selaras dengan prinsip kesederhanaan,” tegasnya.

Tidak hanya itu, Kapolres juga menyoroti maraknya komunitas atau kelompok yang identik dengan gaya hidup glamor. Ia meminta agar anggota dan keluarga tidak terlibat dalam aktivitas demikian demi menjaga marwah institusi.

“Jangan sampai anggota Polri atau keluarganya tergabung dalam kelompok yang dikenal glamor atau eksklusif. Kita harus menjaga marwah institusi dengan tidak memberikan celah bagi munculnya persepsi negatif,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa Polri kini memperkuat pengawasan internal terkait etika dan kedisiplinan. Kesederhanaan dianggap bukan sekadar aturan, melainkan nilai moral yang mencerminkan integritas.

“Sederhana bukan berarti tidak mampu, tetapi menunjukkan keteladanan. Polri harus menjadi contoh bagi masyarakat,” ungkap AKBP Dr. Dhyno.

Pengarahan tersebut mendapat respons positif dari personel dan keluarga Polsek Carita. Mereka menilai kegiatan ini menjadi pengingat penting untuk lebih berhati-hati dalam bersikap, terutama di ranah media sosial yang begitu mudah diakses publik.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh personel Polres Pandeglang semakin memahami pentingnya menjaga perilaku, kesederhanaan, dan kehati-hatian dalam bermedia sosial sebagai bagian dari komitmen menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. (ILA)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama