MenaraToday.Com - Pandeglang :
Suasana SMPN 2 Labuan tampak berbeda sepanjang Senin hingga Kamis, 8–11 Desember 2025. Setelah melewati rangkaian Ujian Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS), para siswa menyambut momen penyegaran melalui kegiatan Classmeeting yang digelar selama empat hari. Sebanyak 66 tim futsal siap beradu kekuatan dalam ajang rutin tahunan ini.
Energi antusias tampak terasa sejak pagi, ketika ratusan siswa memenuhi halaman sekolah untuk mengikuti dan menyaksikan pertandingan futsal, satu-satunya cabang yang dipertandingkan tahun ini.
Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan, Harto Sugiharto, SH, menjelaskan bahwa kegiatan ini rutin diadakan setiap akhir semester sebagai sarana rekreasi sekaligus mempererat kebersamaan antar siswa. Ia menyebut ada 66 tim putra dan putri yang turut serta.
“Ini kegiatan rutin usai ASAS. Tahun ini hanya ada futsal sebagai cabang lomba, tapi antusias siswa tetap sangat tinggi,” ujar Harto kepada menaratoday.com, Rabu (10/12/2025).
Harto menambahkan, Classmeeting bukan sekadar hiburan, tetapi juga wadah untuk menumbuhkan sportivitas serta menggali potensi siswa di bidang olahraga. Meski sempat dihentikan sementara akibat gerimis pada hari pertama, pertandingan tetap berlangsung lancar hingga pukul 14.00.
“Selain untuk hiburan, kegiatan ini bisa jadi ajang menjaring bibit atlet futsal di sekolah. Minggu depan sebelum pembagian rapor, kami akan umumkan juara 1, 2, dan 3,” jelasnya.
Ia berharap, siswa yang memiliki kemampuan lebih dapat terus berkembang hingga ke level yang lebih tinggi.
Di balik kemeriahan acara, beberapa catatan kritik muncul dari siswa.
Seira, salah satu siswi yang menonton jalannya pertandingan, menilai bahwa Classmeeting tahun ini memang lebih seru dibanding tahun sebelumnya, namun masih memiliki kekurangan.
“Tahun ini lebih rame karena cuacanya mendukung. Cuma sayangnya banyak peserta yang mainnya kurang serius, lebih menonjolkan sisi emosional daripada fokus strateginya,” ungkap Seira.
Ia juga menyoroti panitia dari OSIS yang dinilai kurang tegas.
“Panitianya juga kayak kurang serius, kesannya santai dan kurang bertanggung jawab. Semoga ke depan bisa lebih kompak dan tegas,” tambahnya.
Meski begitu, kegiatan Classmeeting di SMPN 2 Labuan tetap menjadi ruang yang dinanti siswa setiap akhir semester sebuah jeda yang menyegarkan sekaligus mempererat solidaritas di lingkungan sekolah. (ILA)