Sirine Dan Lampu Perlintasan Tidak Berfungsi Sebabkan 1 Remaja Tewas Dan 1 Luka-Luka Ditabrak Kerepa Api



MenaraToday.Com – Banyuwangi :

Seorang remaja meninggal dunia setelah ditabrak kereta api, sementara seorang lagi berhasil selamat dan hanya mengalami luka-luka setelah sepeda motornya ditabrak Kereta Api Sritanjung jurusan Lempuyengan – Jogya – Banyuwangi di daerah perlintasan Kereta tanpa palang pintu di Dusun Margo Makmur, Desa Kalibarukulon Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi, Minggu (1/12/2019) sekira pukul 17.25 Wib.

“Benar mas, kejadian ini karena sirene dan lampu di perlintasan Kereta Api ini tidak hidup, sehingga pengemudi motor Ahmad Satria Mahendra (14) warga RT/RW 03/05 Dusun Krajan Desa Kalibaruwetan tewas saat akan mendapatkan perawatan medis di RS Bhakti Husadara Krikilan”. Ujar salah seorang warga sekitar kepada MenaraToday.Com

Sementara itu Dimas Putra Risqi Kurniawan (14), korban yang selamat dari maut tersebut menyebutkan awalnya korban datang dari arah selatan dengan memacu sepeda motor CB miliknya dengan kecepatan tinggi saat melintasi rel, korban tidak mengetahui adanya kereta dari arah barat, karena sireine dan lampu peringatan di perlintasan kereta tidak berbunyi dan mati sejak beberapa bulan terkahir ini.

“Korban tidak mendengar teriakan saya dan saya sempat menarik bajunya, tapi dia tetap melaju melintasi rel hingga tertabrak kereta” ujar Dimas saat disambangi dirumahnya.

Sementara itu Kapolsek Kalibaru. AKP Abdul Jabar,S.H menyebutkan korban tewas saat perjalanan ke rumah sakit Bhakti Husada Krikilan dengan luka paling parah bagian kepala.

“Setelah mendapatkan informasi adanya warga yang ditabrak Kereta Api, kita langsung ke TKP dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Kalibarukulon, karena korban terlihat parah langsung dirujuk ke rumah sakit Bhakti Husada Krikilan, namun sayang nyawa korban tidak dapat kita selamatkan” ujar Abdul Jabar sembari menyebutkan pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan kondisi sirine yang telah mati di perlintasan kereta api tersebut.

Informasi yang dihimpun, di perlintasan Pasar Kalibarukulon tersebut sering terjadi kecelakaan karena tidak ada palang pintu dan lampu serta sirine mati. (MSholeh)

Lebih baru Lebih lama