MenaraToday.com - Simalungun :
Kantor Desa sebagai salah satu fasilitas pelayanan publik yang seharusnya buka di saat jam kerja dan melayani masyarakat.
Kantor Desa pada jam kerja yang seharusnya buka mulai dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB ternyata tidak berlaku untuk Desa Marihat Tanjung, kecamatan Bosar Maligas kabupaten Simalungun yang kantor Desanya selalu tidak berpenghuni alias kosong, sesekali di kantor desa ada staf yang bertugas akan tetapi Kepala Desa kerap tidak ada ditempat, padahal mereka telah di gaji.
Hal tersebut disampaikan beberapa warga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan sangat kecewa dengan cara kerja kepala desa maupun aparat desa yang jarang masuk dan kantor desanya yang sering tutup.
“Apa pernah abang lihat kantor desa kami buka," ujar seorang warga yang diamini warga lainnya saat ditemui wartawan, kamis (2/1/2019).
Warga pun berharap agar kepala Desa Marihat Tanjung dan seluruh stafnya bisa melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya dan kantor desa pun jangan dibiarkan kosong.
” Karena masih banyak masyarakat yang perlu dibantu pihak Pemerintah Desa dan bukan kah aparat desa itu sudah ada gajinya,” harapnya.
Pantauan kru media Menaratoday.com sekitar pukul 13.30 wib, kantor kepala desa Marihat Tanjung tampak tutup dan digembok.
Hingga berita ini dikirim ke meja redaksi, kepala desa Marihat Tanjung Suriawan yang di hubungi melalui telepon selulernya tidak bersedia menerima panggilan, begitu juga dengan pesan yang dilayangkan melalui SMS dan chat what's app tidak kunjung dibalas.
Diharapkan Camat Bosar Maligas Gerhat Lubis dan Bupati Simalungun JR Saragih untuk memberikan sanksi tegas kepada kepala desa Marihat Tanjung. (Adi)