MenaraToday.Com - Serang :
Bumi Ciruas Permai kembali di landa banjir, kali ini perumahan Bumi Ciruas Permai terisolir karena air yang melumpuhkan kegiatan warga Bumi Ciruas Permai.
"Kali ini dikarenakan curah hujan yang deras, Bumi Ciruas Permai kembali kebanjiran meskipun tak sedahsyat bulan kemarin, namun tetap membuat resah warga" ujar pengurus DPD LSM Pemantau Kinerja Aparatur Negara (LSM Penjara) Banten, Rahmat Sutdeja.
Lebih lanjut Rahmat Sutdeja menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Serang serta Pihak Depelover tidak serius menangani permasalahan banjir BCP ini.
"Dari mulai penyerahan asset perumahan Devloper dan pemda seakan menunda nunda dengan belum adanya pengalihan aset kapada pemda bisa saja pemda mengatakan ini masih tanggung jawab deplover" ujarnya.
Rahmat yang juga warga BCP merasa geram sebab banjir di BCP merupakan langganan namun belum ada langkah Pemkab Serang dalam mengatasi permasalahan ini.
Terpisah Rakhmat Suryadi, pengacara senior yang juga Ketua LSM KPK Provinsi Banten menyikapi masalah ini dengan cara meminta bantuan hukum ke LBH atau pengacara untuk menemui pengembang dan pihak pemerintah.
"Kami memohon kepada pemerintah agar segera bertindak mencari solusi bukannya mencari empati sebab kami butuh aksi bukan hanya sebatas pompa air dan sebungkus nasi serta Mie instan. Kami hanya butuh normalisasi" ujarnya (Agus)