Air PDAM Mati selama 3 Hari Konsumen “Curcol” DiMedsos


Menaratoday.com - PANDEGLANG :

 Selama tiga hari terakhir sejak 26 Agustus-28 Agustus 2020  kondisi aliran air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) PD Tirtha Berkah Pandeglang Cabang Labuan terhenti. Akibatnya, banyak wwarga pelanggan air PDAM panik bahkan “teriak-teriak” dimedia sosial, karena terhentinya aliran air dari PDAM menyebabkan persediaan air dirumah mereka tidak ada, sehingga tidak bisa memasak, mandi dan mencuci. Salah satunya seperti yang diungkapkan oleh salah satu pelanggan PDAM Rohayah, dirinya mengaku sangat kesulitan ketika aliran PDAM mati, pekerjaan rumahpun menjadi terbengkalai bahkan untuk mandi saja tidak bisa karena persediaan air dirumahnya kosong. 


Rohayah menuturkan, meski hari ini sudah mulai nyala namun masih belum normal, entah apakah akan kembali mati atau tidak, namun Rohayah meminta pihak PDAM agar segera memperbaiki sistemnya agar kondisi serupa tidak terulang karena sangat merepotkan para konsumen.

 “pasti banyak yang komplen dengan kondisi matinya air PDAM termasuk saya karena mau mandi gak bisa, mau nyuci gak bisa, mau wudhu juga g bisa, cobalah pihak PDAM segera memperbaiki agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi, giliran bayar tidak boleh telat langsung denda aja!” keluhnya 
Terkait hal ini, Kepala PDAM Tirta Berkah Pandeglang Cabang Labuan Wawan Ridwan angkat bicara Sabtu (29/08/20). Wawan menjelaskan, kondisi matinya aliran air dari PDAM karena adanya kebocoran di 4 titik, yakni diSukacai 1 titik 355 mm, Tenjolahang 1 titik 355 mm, Paniis 1 titik 355 mm dan caringin 1 titk 200 mm. “kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas ketidak nyaman ini karena ini pun bukan disengaja, ini akibat adanya kebocoran disejumla titik aliran.” Jelasnya 


Wawan manginformasikan bahwa per hari ini aliran air sudah mulai dialirkan kembali, jika masih ada warga yang masih tersendat aliran airnya, PDAM akan mengirimkan tangki air sebagai bentuk kompensasi atas kondisi ini. “insya allah mulai hari ini kami sudah mulai kembali mengalirkan air ke para pelanggan, jikapun ada warga yang masih tersendat aliran airnya silahkan informasikan kami akan segera mengirimkan tangki air ke lokasi, ini gratis sebagai bentuk kompensasi dari kami.” Tegas Wawan (ILA)
 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama