Peringati 10 Muharam Warga Kabupaten Pandeglang Gelar Tradisi Ngebubur Suro


 Menaratoday.com - PANDEGLANG:


 Sudah Menjadi tradisi setiap 10 Muharram tiba warga disejumlah kecamatan kabupaten pandeglang menggelar tradisi ngebubur suro. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh warga Kampung Lingsuh Desa Tarumanegara RT. 01 & RT 02 di RW 01 Kecamatan Cigeulis Kabupaten Pandeglang, Banten Sabtu (29/08/20). Salah satu warga yang juga juru masak Julaeha mengatakan, kegiatan ngebubur suro ini merupakan agenda rutin tahunan yang digelar setiap 10 Muharram, dan biasanya warga disini menyumbang seadanya dalam bentuk bahan-bahan untuk membuat bubur dan yang lainnya. 

“ini sudah jadi agenda rutin yang pasti dilakukan setiap tahun oleh kami, warga disini biasanya memberikan apa yang mereka punyai seperti beras, jagung, kacang-kacangan, bumbu dapur, kayu bakar dan lain sebagainya yang memang dibutuhkan untuk memasak bubur suro, sementara yang memasaknya kami sendiri warga disini bergotong royong.” Jelasnya

Julaeha menambahkan jenis bubur yang dibuatpun ada beraneka macam, ada bubur sop, bubur pelem dan bubur merah putih. Dari ketiga jenis bubur itu Julaeha menuturkan, berbeda pula bahan-bahan dan bumbu yang dibutuhkan. Jika proses memasak ketiga jenis bubur ini selesai biasanya akan diangkut ke masjid untuk kemudian dibagikan kepada yang ikut berdo’a dimasjid. “biasanya ada tiga jenis bubur yang dimasak yakni bubur sop, bubur pelem (berisi jagung, kacang-kacangan) dan bubur merah putih atau bubur manis. Biasanya Setelah matang akan dibagikan ke masyarakat sekitar juga kepada yang ikut berdo’a dimasjid ba’da ashar.” Tutur Julaeha (ILA)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama