MenaraToday.Com - Tanggerang :
Petugas gabungan dari jajaran Polresta Tangerang bersama, Polsek Cisoka, Ormas Pemuda Pancasila (PP), BPPKB, dan Satpol PP, Kodim, dan Koramil menggelar Operasi Yustisi di Perempatan Simpang Empat Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis, (29/10/2020)
Kapolresta Tangerang, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kegiatan Operasi Yustisi digelar sebagai bagian dari upaya mendisiplinkan masyarakat untuk melaksanakan Protokol Kesehatan.
“Mulai hari ini, kami Tiga Pilar, secara bersama menggelar Operasi Yustisi,” ujarnya.
Kapolresta menjelaskan, apabila ditemukan masyarakat yang tidak melaksanakan Protokol Kesehatan seperti tidak menggunakan masker, maka akan langsung diberi sanksi. Adapun sanksi yang diberikan, kata dia, bisa berupa teguran tertulis.
Menurutnya, ketentuan mengenai sanksi berdasarkan Peraturan Bupati Tangerang Nomor 53 Tahun 2020. Pada tahap saat ini, para pelanggar diberi sanksi teguran atau pun tertulis.
“Kita liat eskalasinya. Sampai hari ini masih teguran tertulis,” ucapnya.
Orang nomor satu di Polresta Tangerang ini menyampaikan, Operasi Yustisi akan rutin digelar di 11 titik secara statis. Ke-11 titik itu, Operasi Yustisi dijalankan oleh Polsek, Pemerintah Kecamatan, dan Koramil.
Selain Operasi Yustisi di titik strategis, Operasi Yustisi juga dilakukan secara mobile oleh Gugus Tugas dan personel Bhabinkamtibmas bersama Babinsa.
Adapun tujuan Operasi Yustisi, kata Kapolresta, adalah agar mendorong masyarakat melaksanakan Protokol Kesehatan yakni minimal menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
“Niat kami adalah menegakkan kedisiplinan masyarakat untuk melaksanakan Protokol Kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Ia berharap, Operasi Yustisi menjaring sedikit mungkin masyarakat. Hal itu berarti, tingkat kesadaran masyarakat sudah meningkat.
Ia berharap, masyarakat Kabupaten Tangerang sudah 100 persen menggunakan masker.
Ia kembali mengajak semua elemen masyarakat untuk bergerak saling mengingatkan agar masyarakat sadar melaksanakan Protokol Kesehatan. Dengan demikian, upaya mendisiplinkan masyarakat untuk melaksanakan Protokol Kesehatan dapat berjalan sesuai harapan.
“Orang yang sudah menggunakan masker, agar jadi pelopor mengingatkan orang yang belum memakai masker,” pungkasnya. (Suproni)