MenaraToday.Com - Labura :
Swasembada pangan terus digalakkan oleh pemerintah pusat hingga ke daerah-daerah dengan berbagai cara. Pemerintah terus menggenjot para petani gabah agar mendapatkan hasil yang maksimal dari fasilitas alsintan, racun hama, pupuk dan lainya. Diberikan kepada masyarakat petani gabah Agar Indonesia surplus beras.
Salah satu Visi-Misi Hendriyanto Sitorus, SE. MM adalah meningkatkan Pangan di Labuhanbatu Utara. Terbukti saat Team Leader PPC Asahan datang ke Labura mensosialisasikan Rencana Pengembangan Pembangunan Irigasi yang di laksanakan di Aula Dewi Syukur Kompleks Kantor Bupati Labura.
Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Utara teihat sangat berantusias mendukung program tersebut. Samsul Tanjung, ST, MH ketika itu mewakili Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus, SE. MM mengharapkan pembagunan irigasi tersebut dapat terlaksana dan ia meminta kepada seluruh elemen agar mendukung perencanaan pengembangan irigasi tersebut agar terlaksana dengan sukses.
Tak ingin kalah dalam hal memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Labuhanbatu Utara H. Indra Surya Bakti Simatupang, SH.M.Kn langsung bergerak langkah ke lokasi-lokasi objek perencanaan pengembangan pembangunan irigasi trsebut. Pada hari Rabu (24/3/2015).
Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara H. Indra Surya Bakti Simatupang, SH.M.Kn datang bersama dengan Khairul Anwar Panjaitan, SE.Sekretaris Badan Anggaran. Tuni Pramono Marpaung. Ketua Komisi A., Muhammad Nuh, SP. Wakil Ketua Komisi B. Agustinus Simamora, SH, MH. Ketua Komisi C. Muhammad Rafiq, SE. Wakil Ketua Komisi C. dan Kordinator Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup Labuhanbatu Raya Darwin Marpaung.
Dikatakanya, kita mendukung rencana pemerintah akan melaksanakan Pengembanagan pembangunan Irigasi untuk mengairi persawahan petani yang ada di labuhanbatu utara. Untuk itu lah kita hadir disini bersama dengan masyarakat melihat persawahan yang terbentang luas mengajak semua masyarakat agar nantinya satu kata satu niat ‘’ Setuju di laksanakan pembanguna Irigasi dan Siap Alih fungsi Tanaman nya dari Tanaman sawit kemudian menjadi Tanaman Padi’’.
Saat ini kita melihat kondisi persawahan petani dengan kondisi tadah hujan, jika hujan sedikit saja maka air tidak terkendalikan, jika tidak hujan beberapa hari saja persawahan petani mengering. Tentunya jika hal yang seperti ini sulit bagi petani untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
‘’Dalam hal ini kami dari DPRD Labuhanbatu Utara akan tetap berupaya dan akan berbuat sebisa kami untuk mewujudkan pembangunan irigasi yang telah berpuluh tahun di nanti-nanti para petani. Kita harus wujudkan Labura Surplus beras seperti jaman dahulu bahwa nama beras kita dengan nama Beras Leidong telah tersohor hingga ke luar negeri. Kita harus kembalikan masa ke emasan beras itu ‘’. Ucap Indra penuh semangat.
Tampak rombongan DPRD itu sesampainya di Desa Tanjung Mangedar bersama dengan Kepala Desa para Kepala Dusun Se- Desa Tanjung Mangedar perwakilan masyarakat dan Aiptu Atmaja selaku Kapospol Kampung Mesjid Polsek Kualuh Hilir Wartawan dan LKLH menelusuri persawahan milik petani. Kemudian meninjau titik-titik tali air persawahan. (Ngatimin)