MenaraToday.Com - Tanjungbalai :
Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan ke jajaran di bawahnya untuk tetap waspada menjaga keamanan perairan di wilayahnya. “Khususnya di Pantai timur Sumatra yang menjadi tempat favorit PMI Ilegal keluar masuk, khususnya di Perairan Asahan,” ucap Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K. S.E., M.M.
Terbukti bahwa petugas intelijen Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) I Belawan berhasil mendeteksi kapal kayu yang membawa 46 orang PMI Ilegal. Informasi tersebut diserahkan ke Danlanal TBA, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory merespon dengan mengerahkan kapal patroli kemanan laut Lanal TBA.
Berdasarkan pengembangan informasi dari penangkapan pertama, alhasil 12 jam kemudian pada hari kamis tgl 8 april 2021 pukul 12.32 WIB berhasil ditangkap 1 nahkoda inisial RD beserta 2 ABK yang membawa 46 PMI Ilegal di Muara Sei Sembilang, Asahan.
Kronologis singkat dijelaskan bahwa tim Lantamal I menahan kapal kayu di perairan Sei Sembilang kemudian meminta bantuan Patkamla Sea Rider Lanal TBA untuk mengawal kapal kayu beserta PMI Ilegal ke dermaga Posal Bagan Asahan.
Selanjutnya Kapal pembawa PMI Ilegal dikawal menuju Posal Bagan Asahan dan dimintai keterangan untuk selanjutnya dilaksanakan proses lebih lanjut. Danlantamal I Belawan, Brigjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso menekankan agar kegiatan pemeriksaan tetap mengutamakan protokol kesehatan. (Gan/Rls)