MenaraToday.Com - Malang :
Warga Bumi Arema sore tadi dibuat kaget dengan puluhan anggota IPOK bersama Detasemen Polisi Militer Divif 2 Kostrad dan Satlantas Polres Malang yang berjejer di pinggir jalan. Mereka sempat was-was karena diduga tengah menggelar operasi.
Namun saat dihentikan, mereka bukannya ditanya surat-surat kendaraan atau SIM. Para pengedara malah diberikan takjil untuk berbuka puasa.
500 takjil yang disiapkan untuk berbuka puasa pun ludes. Pembagian takjil yang di koordinatori langsung Sofiyan Adi Cahyo di Exit Tol Lawang, Minggu (25/4/2021) sore tadi merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama.
"Ini wujud rasa syukur dan kebersamaan IPOK87 bersama Denpom Divif 2 Kostrad dan Satlantas Polres Malang guna meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, serta mempererat hubungan dengan masyarakat," kata pria sapaan Acil kepada Menaratoday.com.
Disela-sela pembagian bingkisan untuk buka puasa ini, para anggota IPOK87 dan polisi militer yang baik hati, juga memberikan ratusan masker kepada para pengendara.
Kegiatan ini nantinya ujar Acil, akan terus dilakukan selama bulan Ramadhan dengan lokasi yang berbeda-beda. Salah satunya di Blitar pada Minggu, 2 Mei 2021 mendatang.
Salah satu pengguna jalan yang mendapat berkah takjil itu, Amalia (18) merasa bersyukur ada pembagian takjil gratis yang digelar gabungan Denpom Divif 2 Kostrad dan komunitas yang berbasis sosial dan kemanusiaan tersebut.
" Alhamdulillah dapat takjil gratis, ini baru pulang kerja. Tadi sempat takut saya kira operasi kok ada Polisi Militernya. Semoga barokah," kata Amalia dengan wajah sumringah. (Sofyan)