 |
| Kepala DPMPD kab. pandeglang Doni Hermawan |
Menaratoday.com PANDEGLANG-Lonjakan kasus COVID-19 terjadi di Kabupaten Pandeglang. Meski begitu, pelaksanaan Pilkades serentak di 207 desa dipastikan tetap berjalan sesuai dengan rencana pada 18 Juli 2021.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Pandeglang Doni Hermawan menjelaskan, saat ini Pandeglang berstatus zona oranye COVID-19. Sesuai dengan aturannya, Pilkades serentak masih bisa digelar di Pandeglang.
"Pandeglang kan masih zona oranye, jadi dimungkinkan Pilkades akan tetap digelar sesuai rencana awal," kata Doni. Rabu (30/06/21).
Padahal, di daerah lain seperti di Kabupaten Tangerang, pelaksanaan Pilkades serentak di 77 desa terpaksa harus diundur. Hal itu, terjadi karena kasus lonjakan COVID-19 di wilayah tersebut sedang dalam kondisi mengkhawatirkan.
"Memang, di Kabupaten Tangerang Pilkades ditunda. Karena di wilayah itu kasus COVID-19nya ada lonjakan, dan masuknya zona merah juga disana. Tangerang infonya mundur ke tanggal 18 Juli," tuturnya.
Menurut Doni, pihaknya belum memiliki rencana untuk memundurkan jadwal pelaksaan Pilkades serentak. Kecuali, kata dia, setelah ada instruksi dari Kemendagri agar gelaran tersebut ditunda imbas COVID-19.
"Itu pun kami harus membahas kembali dengan Muspida Pandeglang. Karena yang memutuskan itu bukan kami sepihak, tapi harus ada keputusan bersama," ucap Doni.
Saat ini, Doni menjelaskan, proses persiapan Pilkades serentak sudah berjalan di semua kecamatan. Salah satunya, tahapan seleksi bakal calon kades yang digelar dengan menerapkan prokes yang ketat.
"Sudah berjalan, dan anitia Pilkades di tiap kecamatan juga sudah melaksanakan tes bakal calon, tentu dengan menerapkan prokes yang maksimal," kata Doni.
Sekadar diketahui, lonjakan COVID-19 di Pandeglang saat ini sudah melanda 19 kecamatan dari 35 kecamatan di seluruh Pandeglang. Di antaranya Kecamatan Panimbang, Munjul, Sindangresmi, Picung dan Patia.
Kemudian Kecamatan Cisata, Labuan, Cikedal, Menes dan Pulosari. Lalu Kecamatan Saketi, Cimanuk, Kaduhejo, Majasari, Banjar, Pandeglang, Koroncong, Karang Tanjung serta Cadasari.
Berdasarkan data terakhir, kasus COVID-19 per hari ini di Pandeglang dilaporkan sudah mencapai total 2.557 kasus terkonfirmasi. Dengan 2.206 dinyatakan sembuh, 304 masih dirawat dan 47 meninggal.
ILA