 |
| Kadinsos Pandeglang Hj. Nuriah |
Menaratoday.com PANDEGLANG-Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten pandeglang, provinsi banten terus lakukan perbaikan data penerima bantuan sosial, hal itu guna tepat sasaran.
Tak berhenti sampai di titik perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Dinas Sosial juga bakal me-labeli dengan stiker atau pilok di setiap rumah penerima bansos.
Kepala Dinas Sosial Pandeglang Hj. Nuriah mengatakan, perbaikan DTKS saat ini sudah dapat diselesaikan dengan baik, hingga menduduki peringkat kedua di Banten.
Selanjutnya, kata Nuriah, Dinsos akan menyiapkan langkah baru dalam mewujudkan slogan “Pandeglang Bergerak Pasti”.
“Sesuai instruksi ibu Bupati dan Pak Wabup Pandeglang, Bansos harus tepat sasaran dengan slogan Pandeglang Bergerak Pasti. Langkahnya yakni dengan memperbaiki DTKS, usai itu ada lagi langkah konkrit yang bakal kami laksanakan,” kata Nuriah, Rabu (23/06/21).
Langkah konkrit berikutnya kata Nuriah, yakni dengan melakukan gerakan menempelkan stiker atau pilok di tiap-tiap rumah penerima Bansos.
“Kami sudah menganggarkan (pembuatan stiker penerima Bansos) di tahun anggaran 2021 ini. Kami targetkan dari 60 ribu KPM (Keluarga Penerima Manfaat) itu, ada sebanyak 25 ribu terlebih dahulu yang bakal dilabelisasi,” jelasnya.
Namun untuk kepastiannya pakai stiker atau dipilok, pihaknya bakal melihat kondisi di lapangan terlebih dahulu. Untuk harga stiker yang bakal ditempel, Nuriah mengungkapkan ada dikisaran Rp. 1000 setiap rumah.
"Satu rumah dihitungnya hanya seribu rupiah, apakah nanti pakai pilok, apakah nanti pakai stiker, kami akan lihat situasinya terlebih dahulu,” pungkasnya.
Menurutnya, langkah penempelan stiker itu juga bagian dari upaya konkrit dalam memastikan Bansos benar-benar tepat sasaran atau penerimanya benar-benar masyarakat yang ekonominya menegah ke bawah.
“Pokok utama kami perbaiki DTKS, namun ada bagian lain juga untuk memastikan tepat sasaran, ya itu tadi dengan cara melabeli rumah para penerima Bansosnya,” tandasnya.
ILA