Tolak Pemasangan Pagar, Puluhan Warga Cisoka Dan Mahasiswa Berunjuk Rasa

MenaraToday.Com - Pandeglang : 

Puluhan warga Cisoka mendatangi gedung Bupati. Demo terkait penutupan akses usaha di jalur keluar Pasar Cisoka oleh Perumda Pasar Niaga Kerta Rahardja pada Kamis, (12/8/2021).

Rombongan masa tertahan di sekitar Kantor POS. Tidak diperbolehkan aksi di depan gedung Bupati dengan alasan kerumunan. Padahal, mereka hanya ingin menyampaikan pendapat soal penutupan akses keluar Pasar Cisoka. Agar pemagaran segera dihentikan.

Kepada media.,salah satu warga Cisoka H. Ato menyampaikan, aksi digelar sebagai bentuk penolakan atas pemasangan pagar di depan kios para pedagang.

Menurutnya, pemasangan pagar yang dilakukan pihak Perumda Niaga Kerta Raharja (NKR) akan melumpuhkan para pedagang yang lokasinya arah keluar Pasar Cisoka.

Padahal menurutnya, tanah tesebut hak milik, bersertifikat, rutin bayar pajak, dan tempat mencari nafkah yang seharusnya diperhatikan oleh pemerintah daerah.

“Saat ini tempat kami akan ditutup akses keluarnya. Tempat mencari nafkah. Kami minta keadilan kepada Pemda, khususnya Bupati Tangerang,” tegasnya.

Tak hanya warga Cisoka, aksi unjuk rasa juga diikuti dari sekelompok mahasiswa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Tangerang Anti Penindasan dan Pemagaran (Anti Pagar). (Suproni)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama