Aksi Spontanitas Masyarakat Bahjambi II Menuntut Kepedulian Perbaikan Saluran Irigasi Yang Mengancam

Menaratoday.com, Simalungun:

Aksi spontanitas yang dilakukan masyarakat Nagori Bahjambi II Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, yang dilakukan di areal kebun Bahjambi.

Aksi spontanitas dilakukan karena akibat kerusakan saluran irigasi pertanian, yang bersumber dari galian parit isolasi dari perkebunan Bah Jambi di Afdeling 7 mengancam pemukiman maupun lahan pertanian sekitar, Kamis(9/9).

Dalam tuntutan itu, warga Nagori Bah Jambi II, Bah Jambi III dan Nagori Totap Majawa didampingi Pangulu Bah Jambi II Indra P Saragih memberhentikan 4 alat berat yang sedang beroperasi untuk meminta kepada pihak perkebunan menutup kembali parit isolasi yang bersebelahan langsung dengan irigasi.

B Napitupulu salah satu warga dalam tuntutannya mengaku akibat galian parit isolasi dari perkebunan, lahan persawahannya seluas 3 Rante tergerus longsor. Sehingga dikhawatirkan longsor akan semakin melebar, katanya.

Sementara N Rajagukguk mengatakan lahan persawahannya dipadati pasir karena banjir dari luapan parit isolasi. Jadi memang galian ini sangat meresahkan masyarakat khususnya petani di daerah ini.

Senada dikatakan Ibu Samosir aksi spontanitas ini dilakukan karena masyarakat sudah resah dengan kondisi ini. "Kami mempertahankan hidup dari pertanian, kalau pertanian kami hancur, nanti kami mau makan apa?, Tandasnya.

Oleh karena itu, Dia meminta agar Perkebunan serius menanggapi keluhan masyarakat di tiga Nagori ini. "Kami hanya minta kepastian, bukan hanya janji-janji manis yang disampaikan perkebunan, apalagi yang kami minta bukan uang, tapi yang kami minta hanya galian parit isolasi ditimbun kembali", pungkasnya.

Kemudian, Pangulu Bah Jambi II Indra Saragih mengaku pihaknya sudah beberapa kali menyurati perkebunan atas keluhan masyarakatnya. Sehingga masyarakat gerah karena tak ada respon. Akibatnya masyarakat menggelar aksi spontanitas untuk menuntut perkebunan menimbun kembali parit isolasi sepanjang sekitar 2 kilometer yang telah digali, katanya.

Sementara Asisten Kepala Keamanan PTPN IV Bah Jambi Ferdianta Perangin-angin yang menerima aksi spontanitas dari warga tiga Nagori mengaku akan menyampaikan seluruh tuntutan masyarakat ke pimpinan. "Jadi semua yang bapak-ibu sampaikan ini akan kami sampaikan ke pimpinan", ungkapnya seraya meninjau langsung parit isolasi yang sudah digali bersama masyarakat.(RG)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama