Kadindikbud Wajibkan Sebelum Masuk SD, Peserta Didik Harus Ikut Pendidikan Usia Dini


MENARATODAY.COM-Pemerintah kabupaten pandeglang melalui dinas pendidikan akan mewajibkan anak yang hendak masuk sekolah dasar (SD) untuk lebih dulu mengenyam prosew pendidikan ditingkat Pendidikan Usia Dini (Paud). Sebab, hal ini sesuai PP no.2 tahun 2019 tentang Standard Pelayanan Minimum (SPM) bagi layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), sebelum belajar ditingkat Sekolah Dasar (SD) peserta didik harus satu tahun belajar di pendidikan usia dini.

"para wali murid agar mengikut sertakan anaknya pembelajaran ditingkat Pendidikan usia dini, hal ini sesuai aturan pemerintah," demikian ungkap Pelaksana harian Sekretaris Daerah (Plh Sekda) kabupaten pandeglang Drs. H. Taufik Hidayat, M.Si.

Demikian dikatakan Taufik Hidayat pada saat memberikan pengarahan pada pelantikan Pengurus Cabang Himpunan Pendidik Anak Usia Dini (Himpaudi), Jum'at (08/10/21) di Rizki Resort.

Menurutnya, amanat ini harus disampaikan kepada semua stakeholder di Kecamatan Masing masing. Sehingga dapat tersampaikan kepada masyarakat. 

"Dengan mengikuti pendidikan usia dini, kualitas pendidikan anak akan lebih baik," ujarnya.

Menindaklanjuti SPM tersebut, diungkapkan Taufik, Kabupaten Pandeglang membuat Peraturan Bupati (Perbup) no 65 tahun 2020 tentang pelaksanaan program penuntasan pendidikan anak usia dini.

 "Silahkan atur waktu untuk sosialisasi, kami ingin seluruh masyarakat Pandeglang anaknya mengikuti pendidikan usia dini, agar Pandeglang kedepan drajat pendidikannya dapat lebih meningkat, Kami (Pemda Pandeglang) menyediakan anggaran walaupun belum sesuai harapan yang bisa memenuhi kebutuhan, paling tidak standard minimal nya sudah kita laksanakan," imbuhnya.

Sementara Ketua HIMPAUDI Provinsi Banten Yayah Ruqiah mengatakan, ia berharap para pendidik PAUD dapat semakin maju, oleh sebab itu butuh pembinaan dan suport dari Pemerintah.

"Dalam kegiatan ini mudah - mudahan mendapatkan mafaat dalam memajukan anak usia dini, dan para guru PAUD terus melakukan pendidikan yang berdedikasi," ungkapnya. (ila)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama