Bangunan Ambrol, TURKI Sesalkan HUNTAP Sumur Senilai Rp.19 Milyar


MENARATODAY.COM-Tandu Reformasi Keadilan Indonesia (TURKI) menilai kinerja PT. Bongbong Karya Utama selaku kontraktor pelaksana pembangunan Hunian Tetap (HUNTAP), di Desa Sumberjaya Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten terkesan tidak sesuai spesifikasi dan asal-asalan.

Menurut Tb. Aujani selaku Ketua TURKI mengungkapkan, bahwa dari fakta yang ada di lapangan sangat jelas terlihat konstruksi yang selesai dibangun pada Bulan September 2021 ini telah ambrol dan rapuh karena diduga menggunakan susunan bahan material yang tidak sesuai spesifikasi.

"Dari fakta yang ada di lapangan sangat jelas terlihat konstruksi yang selesai dibangun pada Bulan September 2021 ini telah ambrol dan rapuh, karena diduga menggunakan bahan material yang tidak sesuai spesifikasi. Bukan hanya di bagian pondasi saja, melainkan di bagian tembok penahan tanahnya juga." Ungkapnya. Sabtu (18/12/21).



Sebelumnya, Rahmat Zultika Kepala BPBD Kabupaten Pandeglang sempat mengeluh dan menyesalkan dengan buruknya pembangunan sarana serta prasarana HUNTAP yang dibangun dengan nilai pagu anggaran sebesar Rp.19 Milyar tersebut.

"Dengan realita yang terjadi di lapangan, Kami juga sebenarnya sangat menyayangkan. Karena Kami juga sangat menginginkan fasilitas yang dibangun untuk evakuasi warga kurang mampu ini secara maksimal." Keluhnya pada saat audiensi dengan aktifis TURKI.

Sampai berita ini dimuat, Pihak pelaksana kontraktor dari PT. Bongbong Karya Utama belum dapat dihubungi untuk dimintai keterangan dan klarifikasi. (la)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama