Untuk itu warga tersebut mengadukan kepada Tim PRC Dit Samapta utk di tindak lanjuti.
Berbekal laporan melalui media sosial, Tim PRC langsung bergerak menuju lokasi penginapan kawasan jalan Merdeka Barat Pontianak, dimaksud dan mengecek kamar para remaja tersebut, dan benar terdapat 4 anak ABG dalam 1 kamar laki laki dan perempuan.
Tidak sampai disitu, dari mulut mereka mengatakan bahwa teman- temannyanya juga ada lagi, alhasil dilakukan pengecekan 2 kamar lainnya dan Tim PRC Dit Samapta mendapat 7 orang ABG laki-laki.
Tim PRC lalu mengamankan semuanya ke Mako Dit Samapta dan memanggil semua orang tuanya utk konfirmasi dan pengarahan.
"Kita menindak lanjuti setiap laporan masyarakat sebagai bentuk pelayanan dan pengayoman agar ambang gangguan yang ada tidak menjadi Gangguan Nyata"
Belasan remaja tersebut setelah diberi wejangan dan dihadirkan orangtuanya, diperbolehkan pulang dgn satu syarat tidak mengulangi kembali perbuatannya(Gun)