Tak Ada Paksaan Oleh Pihak Desa, Anggota DPRD Lebak Apresiasi Proses Pencairan BPNT Tunai di Wanasalam


Musa Weliansyah, Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Lebak bersama Salah Satu Penerima Manfaat BPNT Tunai di Kec. Wanasalam, Kab. Lebak, Banten.


MENARATODAY.COM, Lebak-Untuk memastikan penyaluran dan penggunaan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2022 tahap pertama (Januari, Februari, Maret), Musa Weliansyah Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Lebak bersama Camat Kecamatan Wanasalam melakukan monitoring ke beberapa Desa di wilayah Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten. Sabtu 26 Februari 2022.

"Alhamdulillah hari ini (Sabtu, 26 Februari 2022), saya bersama Pak camat kecamatan Wanasalam Kab Lebak melakukan monitoring pembagian bantuan sembako tunai tahap ke satu di Desa Parungpanjang (253 KPM), Desa Katapang (106 KPM) dan Desa Karangpamidangan (118 KPM)," kata Musa Weliansyah.

Musa Weliansyah menuturkan, kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa penyaluran dan penggunaan bantuan sembako tunai tepat sasaran dan tepat penggunaannya tanpa adanya intervensi atau penggiringan kepada KPM untuk berbelanja kepada salah satu agen dari pihak manapun.

"Bantuan sembako tunai diserahkan langsung kepada KPM untuk digunakan sesuai kebutuhannya,  tanpa diharuskan memakai nota, berbelanja bebas kemanapun dan tidak mesti belanja sekaligus sesuai nilai bantuan," imbuhnya.

Di wilayah kecamatan Wanasalam, lanjut Musa, ada empat desa yang sudah ia lakukan pengawasan, yaitu Desa Cilangkap, Katapang, Karangpamidangan, dan Parungpanjang, 

"Tidak ada satupun ditemukan intervensi dari oknum yang mengarahkan KPM untuk belanja ke salah satu agen maupun warung tertentu, ini harus menjadi contoh yang baik," ungkapnya.

Lebih lanjut, Musa Weliansyah, yang kerap menyoroti program-program sosial ini mengaku sering komunikasi dengan Menteri Sosial Tri Rismaharini terkait temuan apapun. Bahkan, ia pun turut bangga dengan adanya Mensos yang pro rakyat.

"Beliau (Mensos) juga menitipkan salam untuk Masyarakat, saya berharap untuk tahap kedua pun penyaluran BPNT secara tunai melalui PT. Pos, dan semoga para KPM juga lebih memahami aturan-aturan yang berlaku dan tidak mudah untuk terpengaruh oleh oknum, serta tidak ada lagi perlakuan-perlakuan oknum yang mengarahkan KPM untuk belanja ke salah satu agen ataupun warung tertentu, dan penyelewengan lainnya. Intinya, program untuk rakyat harus benar-benar tepat sasaran dan tepat penggunaan," bebernya.

Sementara itu, Emed Kurniawan, Kepala Desa Ketapang menambahkan, ada 106 KPM yang menerima BPNT Tahap pertama. 

Ia pun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Dewan Musa Weliansyah dan Camat Wanasalam yang turut serta dalam kegiatan tersebut.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Dewan Musa Weliansyah, beliau adalah salah satu perwakilan masyarakat sudah bisa memastikan terhadap program BPNT yang dimana salah satu program yang tadinya Non Tunai sekarang ditunaikan, Alhamdulillah untuk Desa Ketapang beliau menyaksikan hingga penyaluran BPNT beres," katanya. (la) ***

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama