Tak Terima BPNT Tunai Jadi Sembako, Kantor Desa Kalang Anyar Labuan Digruduk Emak-Emak



MENARATODAY.COM, Labuan-Tak terima uang Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp600 ribu jadi paket sembako, ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) gruduk Kantor Desa Kalang Anyar Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten. Sabtu 26 Februari 2022.

Pendemo yang mayoritas kaum emak-emak ini diduga kecewa karena BPNT yang sedianya dibayarkan secara tunai sebesar Rp600 ribu ini ternyata wajib dihabiskan seluruhnya belanja paket sembako oleh pihak desa setempat.

Salah satu warga yang juga turut berdemo namun enggan disebut namanya mengatakan, aksi demonstrasi ini sebagai bentuk protes warga, karena tidak sesuai edaran pemerintah.

"Kan kami tahunya BPNT kali ini dibayarkan uang tunai 600 ribu, tapi kenyataannya tidak seperti itu, malah uangnya dihabiskan belanja kebutuhan pokok, kan banyak itu dapetnya, takut keburu busuk atau basi juga kan," tuturnya.

Ia menuturkan, pada saat sudah menerima uang tunai sebesar Rp600 ribu dari petugas PT Pos, KPM dilarang membawa uang tunai tersebut keluar kantor desa harus dibelanjakan semuanya, ke pedagang yang sudah membuka lapak dikantor desa.


Paket sembako senilai Rp600 ribu habg diterima KPM Desa Kalang Anyar Kec. Labuan, Kab. Pandeglang, Provinsi Banten. 27 Februari 2022.


"Kami dicegah keluar membawa uang tunai itu dari kantor desa, harus dihabiskan belanja paket sembako sama petugas desa, kan aturannya kami dibebaskan belanja dimanapun, bahkan itu ada yang ditahan sampe nangis-nangis didalem karena dia gak mau uangnya diambil oleh pihak desa," ujarnya.

Ia menambahkan, dalam aksinya warga menginginkan BPNT dalam bentuk Tunai sesuai instruksi pemerintah, bukan dalam bentuk sembako.

"Ya kalau semuanya dibelikan ke sembako, gimana kami beli gas nya, minyak gorengnya dan bumbu-bumbu yang lainnya, uangnya dari mana?," tanyanya.

Ia juga menjelaskan, paket sembako senilai Rp600 ribu yang didapat KPM berupa delapan komoditi, terdiri dari beras, daging ayam, kentang, kacang tanah, jeruk, telur, sayuran, buah pir.

"Paket sembako 600 ribu itu kami hanya dapet beras ukuran 10 Kg sebanyak 3 karung, telur 2 kg, kentang 1 kg, daging 1 kg, jeruk 1 kilo, pir 1 kg, kacang ½ kg sama sayuran satu paket," katanya.

Sementara itu, baik Kepala Desa Kalang Anyar maupun Camat Labuan hingga berita ini ditayangkan belum dapat dikonfirmasi. (la) ***

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama