Menaratoday.com, Simalungun:
PT. Industri Nabati Lestari (INL) sepertinya mengabaikan kearifan lokal untuk memberdayakan pengusaha -pengusaha putra daerah Kabupaten Simalungun tempat perusahaannya beroperasi.
Wakil Bupati Simalungun, Zonny Waldi pernah memohonkan pada PT. INL untuk memanfaatkan atau memberdayakan pengusah putra daerah, sehingga dapat teretribusi minyak goreng ke pasar masyarakat Simalungun tepat guna. Namun hingga saat ini, pihak PT. INL belum merespon permohonan pemerintah Kabupaten Simalungun tersebut.
"Ia, saya sendiri pernah langsung ke memohonkan dan meminta PT. INL untuk memberdayakan pengusaha lokal jadi distributor minyak goreng wilayah Simalungun untuk menjaga perestribusian pada masyarakat dapat tepat sasaran dan tepat guna" Ujar Zonny Waldi melalui sambungan suara WhatsApp.
Wakil Bupati Simalungun juga menambahkan, permohonan kita untuk PT. INL tersebut tujuannya adalah supaya pengusaha putra daerah dapat maju dan menciptakan pasar minyak goreng tepat sasaran, karena putra daerah pasti lebih paham akan lingkungan serta pos pasar untuk masyarakat. Bila ini benar dapat direspon PT. INL mungkin kelangkaan minyak goreng untuk masyarakat dapat terurai.
Saat ini Distributor wilayah kerja Kabupaten Simalungun menurut PT.INL melalui Manager Sales, Achmad Dipowiro adalah Febby Pratama. Dan Wakil Bupati Simalungun, Zonny Waldi menuturkan, "permohonan pada PT INL belum direspon dan masih pengusaha dari wargai Binjai yang menjadi distributor minyak goreng kemasan untuk Simalungun".
Sedangkan HRD PT. INL, Indra membenarkan pernah adanya permohonan Wakil Bupati Simalungun, Zonny Waldi terkait pengusaha lokal atau daerah sebagai distributor, namun belum mengetahui pasti apakah hal tersebut sudah direpon atau belum.
"Untuk permintaan Bapak Wakil Bupati Simalungun benar adanya. Namun terkait Febby Pratama saya kurang mengetahui perihal tersebut. Dan coba konfirmasi pak Dipo" Jelas Indra melalui pesan WhatsApp. (R1/red)