MenaraToday.Com - Tulangbawang :
Terkait kasus penggerebekan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tulangbawang, Lampung berinisial N disebuah kos - kosan di Tunggal Warga Banjar Agung dengan seorang wanita muda yang bukan isterinya pada hari Senin Malam Selasa (24/5/2022) sekira pukul 20.45 Wib, membuat Ketua DPP PUSPA RI l, Ibnu Hajar merasa geram dan menyurati Bupati Tulangbawang, Gubernur dan Menteri Dalam Negeri.
"Kasus ini telah berlangsung selama lebih kurang 3 pekan, namun pihak Pemkab Tulangbawang belum ada mengambil tindakan. Kita tidak tahu, apakah Bupati Tulangbawang tidak mengetahui kasus bawahannya atau tutup mata dengan kasus ini, sebab waktu di gerebek, Ny dalam keadaan setengah bugil dengan kondisi celana dan celana dalam telah turun (melorot). Yang lebih parahnya di oknum Kadis ini menggunakan mobil dinas yang diganti platnya dengan plat hitam yakni mobil Kijang Innova warna hitam Nopol BR 50 T. Terkait hal tersebut kita telah melayangkan surat kepada Bupati Tulangbawang, Gubernur Lampung dan Menteri Dalam Negeri di Jakarta. Disini kita meminta agar Kadis Sosial ini di copot dari jabatannya bila perlu dilakukan PDTH (Pecatan Dengan Tidak Hormat) karena apa yang dilakukannya telah melanggar UU Kepegawaian Negeri Republik Indonesia" ujar Ibnu.
Ketua Umum PUSPA RI yang juga Pimpinan Umum Media Online MenaraToday.Com menyebutkan dirinya akan terus menyoroti kasus ini hingga akhir.
"Dari Media, Kita akan terus memberitakan kasus ini dan dari Lembaga kita akan terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait dan ini akan terus kita lakukan sampai Kadis Sosial "Mesum" ini di copot dan diberikan Sanksi, sebab data berupa video yang kita miliki telah kuat dan ini kita lampirkan dalam laporan kita. Jika Bupati tidak mengambil tindakan, saya tidak akan menyerah, bila perlu, saya akan Surati Presiden RI, supaya Bupati mendapat teguran" ujarnya.
Informasi yang berasil di himpun, Pasca kejadian tersebut, NY selaku Kadis Sosial Tulangbawang jarang masuk kantor. (Helmi)