SDN 6 Batu Putih Tubaba Diduga Mainkan Volume Bangunan DAK

MenaraToday.Com - Tulangbawang Barat:

Pembangunan bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan Tahun 2022 di Sekolah Dasar (SD) Negeri 6 Batu Putih, kecamatan Batu Putih, kabupaten Tulangbawang Barat diduga kuat bermasalah. Selasa (23/08/2022)

Pasalnya pembangunan bersumber DAK senilai 1 milyar lebih di sekolahan tersebut, terindikasi mainkan volume bangunan. Dimana dugaan itu beberapa diantaranya terdapat pada kedalam pondasi, jarak kolong cincin  dan adonan semen naik bata yang tidak sesuai dengan ketetapan standard. Kendati demikian, Kepala Sekolah SDN 6 Batu Putih, Akhyar, S.Pd belum bisa dimintai keterangan oleh awak media mengenai dugaan permasalahan dimaksud, ini dikarenakan Ia sedang tidak berada ditempat.

" Maaf bang, bapak Kepala Sekolah tidak ada, bapak tadi barusan dari sini, tapi pergi lagi entah kemana". Ujarnya AS atau pekerja bangunan disekolahkan tersebut

Terpisah, SS (48) tahun atau warga di kabupaten Tulangbawang Barat sesalkan adanya dugaan memainkan volume bangunan di SDN 6 Batu Putih. Menurut SS, perbuatan tidak terpuji tersebut tentunya akan berpengaruh pada kualitas dan kuantitas bangunan, yang mana bangunan semestinya mampu bertahan hingga puluhan tahun, namun dengan adanya pencurian volume diindikasi tak mampu bertahan lama.

"Sangat disesalkan, permainan seperti itu adalah perbuatan tak terpuji dan tidak dibenarkan. Andaikan hal ini terjadi pastinya akan berpengaruh baik pada kuantitas atau kualitas bangunannya, yang mana tadinya bila sesuai standard bisa bertahan sampai puluhan tahun, tapi dengan adanya seperti itu kami yakini tidak bisa bertahan lebih lama". Katanya SS saat dimintai tanggapan terkait dugaan pencurian volume tersebut

Lebih jauh SS berharap, hal demikian yang berpotensi rugikan masyarakat dan negara, untuk secepatnya disikapi serta ditindaklanjuti Aparatur Penegak Hukum (APH). Mengingat dana yang digunakan pada pembangunan dimaksud, merupakan uang negara dari pajak rakyat. 

"Harapan kami sebagai masyarakat, penegak hukum baik dari pihak kejaksaan maupun tipikor polres Tubaba, ada baiknya segera menindaklanjuti dan kroscek lapangan terhadap hal seperti ini. Bahkan kami pun berharap, DPRD dan Dinas Pendidikan Tubaba ikut serta lakukan pengecekan mengenai kebenarannya. Sebab, uang yang dipakai untuk membangun sekolahan itu adalah uang negara yang berasal dari pajak kami masyarakat". Pintanya

Untuk diketahui, SDN 6 Batu Putih memperoleh bantuan DAK Pendidikan Tahun 2022 senilai 1 milyar lebih, sebagai rinciannya yaitu Pembangunan Ruang Guru - Rp. 199.407.000, Pembangunan Ruang Perpustakaan - Rp. 190.377.000, Pembangunan Ruang UKS - Rp. 72.897.000, dan Rehabilitasi Ruang Kelas - Rp. 612.325.000. (Tim)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama