Terkait Adanya Beberapa Proyek PUPR Kualitasnya Buruk, Ini Tanggapan GNPK-RI Indramayu

MenaraToday.Com - Indramayu ; 

Maraknya beredar pemberitaan mengenai pembangunan proyek pekerjaan dari Dinas PUPR Kabupaten Indramayu di beberapa titik berkualitas buruk, mulai dari pekerjaan jalan bahkan irigasi saluran, Ketua Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK RI) kabupaten Indramayu Karyanto atau yang akrab disapa Mas Elang angkat bicara dihadapan wartawan, Jumat (16/9/2022),

” Yang jelas ini kurangnya pengawasan dari pihak-pihak terkait terutama ke Dinas PUPR kabupaten Indramayu, lemahnya sanksi tegas kepada para oknum kontraktor nakal atau rekanan, dengan membiarkan seenaknya memperkaya diri sendiri tidak mengedepankan kualitas bangunan yang kokoh dan kuat, ujung-ujungnya kerjaan tidak sesuai spek, sehingga bangunan tidak tahan lama karena kualitas nya buruk dan cepat rusak ,anehnya kenapa masih sama dari tahun ketahun, "sebenernya ada apa di dinas PUPR Indramayu kok di biarkan begitu saja tidak adanya penanganan serius.., yang jelas saya dan teman-teman terus turun ke lapangan cek lokasi kerjaan, seperti apa tegas dia.

Lanjut Mas Elang berharap kepada Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, S.H., M.H., C.R.A. Ketua DPRD H.Syaefudin, SH , dan Kepala Dinas PUPR Asep Abdul Mukti untuk segera merespon keluhan rekan-rekan Wartawan, LSM maupun ORMAS dan masyarakat Indramayu, terkait dengan pembangunan yang belum juga di perbaiki dan pekerjaan berkualitas buruk." Toh mereka adalah teman-teman Penggiat anti Korupsi yang ikut serta telah berperan melakukan pengawasan kontrol sosial penyelamatan uang negara.

Karena dalam pandanganya secara kolosal dan secara umum, ia ingin menguji kualitas pekerjaan. 

“Terkait dengan pekerjaan yang kualitas nya buruk, Saya ingin tahu sebagai Lembaga Pencegahan korupsi di Indramayu dan marilah sama-sama untuk cek di lokasi kerjaan supaya kita bisa memberikan baik itu masukan, saran dan pendapat, Bahwa jangan sampai ada penyimpangan di pekerjaan jika emang betul-betul peduli bebas dari Korupsi.” Ungkap Mas Elang. (MT/Jahol)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama