MenaraToday.Com - Indramayu :
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Indramayu, kembali adakan Rapat Koordinasi dengan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Indramayu, di Aula Bakesbangpol Kabupaten Indramayu,
Rakor tersebut dalam rangka proses seleksi calon peserta anggota Paskibraka tahun 2023 dengan mengundang staf atau personil yang membidangi kegiatan tersebut.
Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2022 Tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dan Peraturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.
Dalam hal ini, Plt. Kepala Bakesbangpol Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar dalam sambutannya menyampaikan, pembentukan paskibraka pada tahun ini secara langsung dikelola oleh pemerintah daerah secara daring melalui aplikasi yang digunakan, yakni Transparasi Paskibraka.
Dadang Oce Iskandar menjelaskan, dalam dua minggu ini perencanaan program telah dipantau Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dengan mengacu pada pola pembinaan yang berkelanjutan dengan sistem pembinaan pola kakak asuh.
"Pembinaan terkait seleksei calon paskibraka ini sebagai monitoring perkembangan peserta guna meningkatkan rasa nasionalisme," ujar," Oce Iskandar kepada seluruh peserta yang hadir dan kepada awak media MenaraToday.Com.
Masih lanjut Dadang Oce Iskandar memaparkan, hasil rekruitment saat ini terdapat 300 calon peserta anggota paskibraka, yang mana nantinya akan diseleksi kembali menuju tahap akhir menyeleksi hingga 33 menjadi calon anggota paskibraka.
Menurutnya, proses seleksi bukanlah hal mudah. Proses seleksi dilakukan selama dua hari yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 dan 19 Maret 2023.
"Dihari pertama seleksi, kami akan menentukan 100 peserta dari 300 peserta, kemudian dihari kedua kami akan menentukan 33 peserta dari 100 peserta," ungkap," Oce Iskandar kepada awak MenaraToday.Com usai acara tersebut
Tentunya dengan berbagai tahapan, mulai dari seleksi administrasi dan kesehatan, seleksi parade, seleksi pancasila dan wawasan kebangsaan, seleksi intelegensia umum, seleksi peraturan baris berbaris dan kesamaptaan, no seleksi kepribadian, sampai dengan tahap akhir pengumuman hasil. (Arrie.td)