Terkait Pemberitaan Puskesmas Sipispis, Pasien Marasa Ketakutan, Ditelepon dan Rumah Didatangi

Gambar ilustrasi orang ketakutan 

Menaratoday.com - Serdang Bedagai :

Sahamin Saragih Warga Desa Parlambean Kecamatan Sipispis, orang tua pasien yang mengkritik kinerja dan pelayanan di Puskesmas Sipispis yang dinilai buruk, merasa kecewa sekaligus geram kepada petugas dan Kepala Puskesmas Sipispis yang seolah mengintervensi anaknya.

Sahamin Saragih menyebutkan, bahwa anaknya ditelepon oleh oknum pegawai Puskesmas Sipispis, terkait laporan Sahamin Saragih kepada Wartawan soal kinerja dan pelayanan di Puskesmas Sipispis.

"Tadi dari pihak puskesmas ada yg negur anak ku yang bersalin tadi malam, mereka kurang terima, anak ku ketakutan," 

"Anak ku telepon aku ngapain ayah ngelapor lapor katanya di puskesmas ribut katanya tentang pelayanan masarakat katanya ada orang PDI (Partai Demokrasi Indonesia) yang melapor atas nama Sahamin Saragih  itu kata orang puskesmas sama anak ku," ungkap Sahamin Saragih yang juga sebagai Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai PDI Perjuangan Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai.

"Dia (anak Sahamin Saragih) merasa takut bang, jadi kalau mereka mau, aku ditanya," cetus Sahamin Saragih merasa kesal dengan pihak Puskesmas Sipispis.

Tak hanya di telepon oleh beberapa oknum pegawai Puskesmas Sipispis, disebutkan Sahamin Saragih, pihak Puskesmas Sipispis juga mendatangi rumah anaknya, padahal anaknya baru saja melahirkan dan keadaan kondisi fisiknya belum pulih total.

"Kepala puskesmas baru pulang dari rumah boru (anak perempuan) ku, tolong sampaikan pada mereka, memang orang itu sopannya, bertanya baek baeknya, orang itu tanyai anak ku, tapi kalo orang itu masih keberatan dalam masalah ini, aku aja dijumpai bilang sama orang itu," tegas orang tua pasien yang dikenal berani memprotes kinerja pegawai demi kenyamanan masyarakat.

Sahamin Saragih meminta pihak Puskesmas Sipispis agar berkomunikasi dan memintai keterangan kepada dirinya.

Agar Sahamin Saragih dapat menerangkan cerita yang sebenarnya, pada Senin (08/05/2023) saat anaknya membutuhkan layanan kesehatan di Puskesmas Sipispis, mereka mendapatkan pelayanan yang dinilai buruk dan kurang maksimal.

"Kalo aku tak pernah takut, biar mereka disiplin menjalankan tugas mereka kepada rakyat, kader PDI harus siap menghadapi apapun demi rakyat," 

"Kalau mereka kurang terima, suruh aja dipanggil aku, aku cuma saling mengingatkan saja, kan tak salah kalau antar orang partai, masyarakat, sesama petugas pemerintah demi kenyamanan masyarakat, agar masyarakat itu merasa nyaman atas pelayanan pemerintah terhadap masyarakat, demi kebaikan kita semua," tegasnya.

Terkait kabar pihak Puskesmas Sipispis yang menelepon dan menghubungi pasien, menaratoday.com mencoba konfirmasi kepada petugas Puskesmas Sipispis, guna menanyakan maksud dan tujuan pihak Puskesmas menelepon dan menghubungi pasien.

Petugas Puskesmas Sipispis mengakui kalau mereka ada menghubungi pasien tersebut setelah kinerja dan pelayanan mereka dikritik oleh orang tua pasien dan pihak media.

Terpisah, Jumat (12/05/2023) dan Sabtu (13/05/2023), menaratoday.com juga konfirmasi kepada Kepala Puskesmas Sipispis, drg Mayang Sari, guna menanyakan maksud dan tujuan pihak Puskesmas mendatangi rumah pasien.

Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Puskesmas Sipispis drg. Mayang Sari, belum memberikan tanggapan.(Irlan)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama