Korban Laka Lantas di Labuan Dirujuk ke RSUD Pandeglang, Telapak Kaki Robek

MenaraToday.Com - Pandeglang : 

Mengalami luka robek di telapak kaki bagian kanan, salah satu Korban kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) yang terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani-Labuan tepatnya di simpang tiga Telkom, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, terpaksa dirujuk ke RSUD Berkah Pandeglang.

Halimatu Mardiah, Petugas medis Puskesmas Labuan yang menangani korban, mengatakan, jumlah korban yang dievakuasi ke Puskesmas Labuan sebanyak dua orang, yakni M Aripudin (39), warga Kampung Curug Rt/Rw. 05/03, Desa Rancatereup, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, dan Juman (60), warga BTN Griya Asri Labuan, Desa Sukamaju, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten.

"Ada 2 orang korbannya, keduanya merupakan anak dan Bapak, kondisi bapaknya  hanya mengeluh sakit di bagian pinggang kemungkinan akibat benturan sementara anaknya harus dirujuk karena ada luka robek di telapak kaki bagian kanan,"  jelasnya.

Kanit Lantas Polsek Labuan, Ipda Supriyanto, menjelaskan, bahwa saat ini supir yang menjadi penyebab kecelakaan sudah diamankan pihak kepolisian.

"Sudah kami amankan dan kami mintai keterangan saat ini supirnya masih berada di Polsek Labuan, dan kami tegaskan bahwa laka lantas yang terjadi pada Jumat (27/12/2024) disimpang 3 Telkom Labuan akibat rem blong," ungkapnya.

Supriyanto menambahkan, terkait laka lantas tersebut semua pihak baik korban maupun supir sudah melakukan musyawarah.

"Untuk endingnya sekarang dilakukan musyawarah dan sudah ada mufakat," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, 1 unit kendaraan dum truk Hyno Fuso Nopo B 9786 TYX yang dikendarai Andri (42), warga Kampung Sindang Sari Rt/Rw. 03/014, Desa Sangkan Hurip, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, seruduk sejumlah kendaraan, diantaranya 2 unit kendaraan roda dua (R2) dan 2 unit kendaraan roda empat (R4) di Jl. Raya Jendral Ahmad Yani tepatnya dipertigaan Telkom, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Jumat sore (27/12/2024), sekitar pukul 16.30 WIB. 

Salah seorang saksi sekaligus korban, Agus Surya (52), yang berprofesi sebagai tukang ojek pangkalan mengatakan, kejadiannya begitu cepat. Ketika kejadian truk yang berasal dari arah Tarogong menuju Cilegon langsung menabrak 3 unit motor, dan 2 unit mobil.

"Cepet banget kejadiannya, pas kejadian truk inj menghantam pengendara scoopy motornya sampe masuk ke kolong Alhamdulillahnya korbannya langsung dievakuasi ke Puskesmas terdekat, terus nubruk mobil tayo sama mobil losbak, saya gak ngeh kalau motor saya dan temen saya yang sama-sama lagi mangkal juga ternyata jadi korban saking paniknya ngebantu pengendara motor yang masuk ke kolong truk itu," ungkapnya. (Ila)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama