MenaraToday.Com - Asahan :
Kelangkaan BBM jenis solar bersubsidi yang terjadi dalam sepekan ini di Asahan menyebabkan antrean panjang di SPBU, kelangkaan ini diduga akibat ketimpangan distribusi dan pengurangan stok BBM solar di sejumlah SPBU yang menyebabkan keresahan di masyarakat dan sopir truk.
Pantauan di salah satu SPBU yang ada di jalan lintas Sumatera tepatnya di Simpang Kawat Asahan, Rabu (8/10/2025) malam, tampak puluhan kendaraan dari berbagai jenis sabar mengantri untuk mendapatkan solar.
Kelangkaan solar dalam sepekan ini menghambat aktivitas pengangkutan barang oleh truk yang dapat mengganggu ekonomi lokal, dan menyebabkan operasional kendaraan terhenti.
Salah seorang pengendara dari Rantau Prapat Kabupaten Labuhanbatu Adi Ginting mengatakan sudah beberapa SPBU yang dilaluinya kehabisan BBM solar dan di SPBU Simpang Kawat ini dirinya rela antri hingga dua jam lebih.
Ia nya mengaku prihatin dengan langkanya keberadaan solar ini,menurutnya jika solar terus mengalami kelangkaan,bisa mengganggu proses distribusi barang,jasa dan juga aktivitas aktivitas ekonomi yang lain.
Sementara itu keterangan dari salah seorang pemilik SPBU menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh pengurangan pasokan BBM solar oleh pihak pertamina ke beberapa SPBU yang ada di kabupaten Asahan. (FM)