 |
| Ilustrasi:ila |
menaratoday.com PANDEGLANG, Panimbang-Sarwita (55) warga Kampung Jalupang, Desa Citeureup Kecamatan Panimbang kabupaten Pandeglang, Banten, ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di dalam rumahnya sendiri, Minggu (11/07/21).
Berdasarkan informasi yang diperoleh tim menaratoday.com, korban pertama kali ditemukan oleh anaknya sekitar pukul 16.00 WIB. Anak korban yang melihat sontak langsung berteriak dan meminta bantuan warga untuk menurunkan korban.
“Kondisi korban sudah meninggal dunia. Saat itu di rumah korban sedang tidak ada siapa-siapa, karena keluarganya tengah di kebun, dan saat pulang anaknya sudah melihat korban tergantung,” kata Kepala Desa (Kades) Citeureup Oman Suherman.
Oman menambahkan, peristiwa itu terjadi diduga karena korban mengalami gangguan mental sejak dua bulan lalu.
"Sebab sejak dua bulan terakhir korban selalu mengurung diri di dalam rumahnya," tukasnya.
Masih kata Oman, informasi dari tetangga dekat rumahnya, korban ini sudah dua bulan mengurung diri di rumah, karena mengalami gangguan jiwa,” jelasnya.
Lanjut Oman, korban bakal langsung di makamkan di Kampung Jalupang, hal itu dilakukan karena pihak keluarga korban menolak untuk diautopsi.
"Mau langsung dikuburkan, tadi juga pihak keluarga, Desa dan Polsek Panimbang sudah membuat pernyataan untuk tidak diautopsi,” katanya.
Kanit Reskrim Polsek Panimbang IPDA Komarudin membenarkan, bahwa keluarga korban memang telah menyatakan menolak untuk diautopsi dan korban akan langsung dimakamkan.
“Mau langsung di makamkan, karena keluarga menolak diautopsi," tutupnya.
ILA