LBH DPC FERARI Batu Bara Kritik Pedas Pengelola Wisata Mangrove

MenaraToday.Com - Batu Bara :

Pasca beredarnya berita dugaan kecurangan yang terjadi dalam pembelian tiket masuk di jembatan wisata mangrove, kini LBH DPC FERARI angkat bicara dan mengkritik pedas pengelolaan di wisata mangrove tersebut. Jumat (2/7/2021).

Ketua LBH DPC FERARI Batu Bara Helmi Syam Damanik sangat menyesalkan dugaan kecurangan yang terjadi di jembatan wisata mangrove.

"LBH DPC FERARI Batu Bara sangat menyesalkan sistem pengelolaan wisata mangrove yang diduga semerawut yang diduga dikelola oleh oknum-oknum nakal sehingga kita menduga mereka mencari keuntungan secara pribadi, padahal pembangunan wisata mangrove kita ketahui menggunakan uang negara maka semestinya pengelolaan wisata tersebut harusnya dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)," jelasnya.

Selain itu Helmi juga meminta kepada Aparat Penegak Hukum agar melakukan penertiban di area wisata itu.

"Maka oleh karenanya kami meminta kepada pihak Penegak Hukum agar melakukan penertiban di area wisata tersebut karena diduga berpotensi pungli sehingga dapat merugikan PAD Kabupaten Batu Bara," tegasnya. (Dwi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama