450 Prajurit Satgas Pamtas Sektor Utara RI - PNG, Yonif 126/KC Diberangkatkan.

 

MenaraToday.Com - Batu Bara :

Sebanyak 450 prajurit Yonif 126/Kala Cakti hari ini, Jumat (29/10/2021) diberangkatkan untuk bertugas melakukan pengawasan di wilayah perbatasan Sektor Utara Republik Indonesia - Papua Nugini dari Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara.

Sebelumnya, Kamis (28/10/2021) di Mako Yonif 126/Kala Cakti, Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Hasanuddin memimpin upacara pengantaran Satgas Yonif 126/KC dalam rangka penugasan Operasi Keamanan Perbatasan Sektor Utara RI - PNG tahun 2021. 

Di acara tersebut Pangdam I/BB menyebutkan setelah melewati masa latihan dan peninjauan komando atas, prajurit Yonif 126/KC dinyatakan siap untuk mengemban tugas yang dipercayakan negara untuk menjaga wilayah perbatasan.

"Ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggan kita bersama. Saya berharap seluruh prajurit Yonif 126/KC dapat mengemban tugas ini dengan sebaik-baiknya demi menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI" ujar Pangdam. 

Pangdam juga menyampaikan bahwa wilayah perbatasan merupakan daerah rawan sebab di Papua khususnya di daerah perbatasan masih sering terjadi aksi kelompok bersenjata yang ingin memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Tetap selalu tingkatkan kewaspadaan, sebab mereka tidak segan-segan menyerang aparat khususnya TNI dan Polri. Seperti kita ketahui sudah banyak korban akibat kelalaian dan menganggap remeh situasi disana, sehingga mengakibatkan jatuhnya korban. Maka dari itu saya berpesan selalu tingkatkan kewaspadaan dari seluruh prajurit serta jangan pernah ragu dalam melaksanakan tugas guna menegakkan integritas dan menjaga kedaulatan NKRI sesuai dengan prosedur" ujarnya. 

Pangdam I/BB juga memberikan penekanan agar dipedomani seluruh prajurit satgas Yonif 126/KC dalam melaksanakan tugas operasi pengamanan perbatasan RI-Papua Nugini antara lain, Pelihara keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam setiap pelaksanaan tugas dimana pun berada, Laksanakan tugas dengan memadukan operasi teritorial dan operasi intelijen serta operasi tempur secara profesional dan proporsional sesuai prosedur yang berlaku, Hormati adat istiadat masyarakat setempat serta rebut simpati dan hati rakyat sehingga terjalin kemanunggalan TNI-Rakyat sehingga kehadiran prajurit Yonif 126/KC dapat diterima masyarakat perbatasan dengan penuh rasa kekeluargaan, tanpa melupakan kewaspadaan serta tidak mudah terpancing oleh segala bentuk provokasi. (Nunk)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama