Pemerintah Pusat Memberikan Program IPDMIP Ke Simalungun di 7 Daerah Irigasi Untuk Meningkatkan Kebutuhan Petani

Menaratoday.com, Simalungun:

Pemerintah pusat memberikan integrated participatory development and management of Irrigation program (IPDMIP) di Kabupaten Simalungun melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR-RI) untuk capaian keberlanjutan irigasi dalam mendukung kebutuhan petani.

Program tersebut dibuat di 7 titik kegiatan Daerah Irigasi (DI) Dinas Penataan Ruang dan Pengolahan Sumber Daya Air (PRPSDA) Kabupaten Simalungun dan rencananya akan selesai dikerjakan sekitar April 2022. Dana IPDMIP tersebut mencapai sekitar 1,3 miliar untuk 7 titik kegiatan.

Dan saat dikonfirmasi Kepala bidang PSDA, Ali Damanik terkait kegiatan tersebut membenarkan adanya dan saat ini masih dalam proses pelaksanaan pengerjaan fisik bangunan saluran irigasi serta merencanakan akan menyelesaikan pekerjaan di bulan April 2022.

"Ia ada kegiatan itu dan sudah kita laksanakan di 7 titik kegiatan di Daerah Irigasi kita yang tersebar dikabupaten Simalungun. IPDMIP tersebut sudah sangat membantu untuk memperbaiki dan memelihara fungsi saluran irigasi serta dapat bermanfaat besar buat petani" Jelas Ali Damanik.

Sedangkan dalam pantauan dilokasi kegiatan yang terletak di DI Saribu Asih Nagori Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun tampak bangunannya sudah hampir rampung dikerjakan oleh pekerja dan masyarakat sangat berterimakasih dengan adanya program tersebut, seperti yang disampaikan B.Sinaga pada menaratoday.com, Senin (4/4/2022).

"Kami petani sawah dan perikanan air tawar disekitar sini sangat berterimakasih adanya kegiatan ini untuk memperbaiki fungsi jaringan saluran irigasi disini, sehingga fungsi air yang kami butuhkan menjadi baik dan membantu. Kami berharap juga dinas terkait terus meningkat dan memantau saluran irigasi di daerah kami ini, karena di Kecamatan  Hatonduhan sangat luas saluran irigasi, yang juga bisa menimbulkan gangguan bila fungsi saluran tidak baik" Ujar Sinaga. (R1/red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama